Rabu 25 Jul 2018 15:47 WIB

Saudi Gencarkan Operasi Antipekerja Ilegal

Para majikan terkena hukuman bila gunakan pekerja ilegal.

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Muhammad Subarkah
Suasana razia pekerja asing ilegal di Makkah.
Foto: saudigazette.com
Suasana razia pekerja asing ilegal di Makkah.

IHRAM.CO.ID, RIYADH -- Kementerian Ketenagakerjaan dan Pengembangan Sosial Arab Saudi meluncurkan kampanye intensif antipekerja ilegal di dua kota suci, Makkah dan Madinah, selama musim haji. Kampanye tersebut dirancang dalam basis sementara.

Dalam penerapannya, departemen inspeksi dan pengembangan lingkungan kerja ikut serta dalam persiapan haji. Ini akan membuat inspeksi terhadap pekerja ilegal di kedua kota menjadi lebih mudah terlacak.

"Para inspektur tenaga kerja akan memeriksa legalitas karyawan sementara melalui visa mereka saat kedatangan, baik melalui udara, darat, dan laut," kata Juru bicara Kementerian Khaled Abalkhail, di Arab Saudi, Selasa (24/7).

Kementerian berusaha mengontrol pelanggaran buruh, termasuk dengan menghukum majikan tidak mematuhi peraturan menteri. Sebagai solusi, Departemen Tenaga Kerja baru-baru ini meluncurkan layanan elektronik untuk menyediakan pekerjaan sementara selama musim haji melalui portal Ajeer.

Layanan menyediakan pasar kerja secara elektronik yang menunjukkan pasokan dan permintaan untuk pekerjaan selama musim haji. Portal tersebut menghubungkan pemilik perusahaan yang menyediakan pekerjaan dengan individu yang mencari pekerjaan sementara selama musim haji.

Secara signifikan, Departemen Tenaga Kerja tahun lalu mendirikan pusat pemeriksaan lapangan untuk meningkatkan kesadaran pada tenaga kerja ilegal. Pusat pemeriksaan ini memungkinkan inspeksi menggunakan teknologi canggih, update, dan terdokumentasi dengan baik.

Pusat pemeriksaan merupakan landasan untuk mendukung inspektur di lapangan, mengatasi hambatan, menjawab pertanyaan terkait tugas, serta menyediakan solusi. Abalkhail juga mendesak penduduk untuk ikut melapor setiap menemui pelanggaran. Pelaporan dapat dilakukan melalui layanan pelanggan atau menggunakan aplikasi ponsel.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement