IHRAM.CO.ID, JEDDAH -- Arab Saudi terus meningkatkan kuantitas hewan ternak untuk pelaksanaan kurban tahun ini. Kementerian Lingkungan Hidup, Air dan Pertanian mengatakan telah mengimpor 359 ribu ekor sapi antara 14 Juli dan 1 Agustus untuk memenuhi permintaan lokal dan memenuhi musim haji, Jumat (3/8).
Tahap pertama impor ternak mencakup 200 ribu ekor untuk proyek Adahi Bank Pembangunan Islam dan 159 ribu ekor ternak untuk pasar lokal. Saudi akan mengimpor lebih banyak lagi hingga sebelum pelaksanaan Idul Adha. Dilansir Arab News, Saudi akan mengimpor sekitar 2,5 juta ekor sapi. Sebanyak 1,5 juta sapi diantaranya dialokasikan untuk pasar lokal dan 1,14 juta untuk proyek Adahi.
Direktur jenderal Lingkungan, Kantor Kementerian Pertanian dan Pertanian di Makkah, Dr. Omar Al-Faqeeh mengatakan pemerintah telah mengeluarkan izin untuk mendatangkan lebih dari 1,14 juta ekor domba. Hingga pekan lalu, kementerian baru mengeluarkan 61.813 izin impor.
Menurutnya, pemerintah telah menyelesaikan semua persiapan untuk musim haji mendatang. Selain penyediaan hewan kurban, pemerintah juga merekrut sejumlah dokter hewan yang diperlukan untuk memeriksa kondisi kesehatan domba yang diimpor melalui Jeddah Islamic Port tersebut.
Al-Faqeeh menjamin kementerian memeriksa kesehatan semua hewan kurban impor di titik masuk Makkah. Hal ini demi melindungi kesehatan penduduk Makkah dan para tamu Allah dari penyakit yang dibawa oleh hewan.
"Kami tidak akan mengizinkan masuknya ternak ke Makkah kecuali setelah memastikan kesehatan dan negara asal mereka, kami akan menunjuk 131 dokter hewan dan asisten serta administrator selama musim Haji," kata dia.
Al-Faqeeh menegaskan kementerian telah menyusun rencana komprehensif terkait hal ini. Diantaranya menyiapkan tujuh tim dokter hewan di titik masuk Makkah termasuk Kaakiya, Shumaisi Tua, Sharaie, Nouriya, dan Hada. Dua tim baru juga akan dikerahkan di Husainiya dan Jurana.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
