IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak tiga kloter asal Surabaya sudah sampai di Asrama Haji Sukolilo. Kepala Sub Direktorat Dokumen dan Perlengkapan Haji Kementerian Agama (Kemenag) Nasrullah Jassam menyebut seluruh jamaah yang totalnya kurang lebih 1.330 ini dalam kondisi sehat.
"Semalam jamaah sudah tiba untuk kloter satu dan langsung dibawa ke asrama haji. Semua pemeriksaan untuk jamaah dilakukan di asrama haji termasuk pengecekan suhu tubuh," ujar Nasrullah kepada Republika.co.id, Selasa (28/8).
Pengecekan suhu tubuh ini memang diperlukan untuk mengetahui kondisi kesehatan jamaah haji. Bagi jamaah yang ketahuan suhu tubuhnya tinggi atau di atas batas normal 36,1 derajat Celcius hingga 37,2 derajat akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Di Surabaya baik kloter satu yang datang duluan maupun kloter dua dan tiga yang datang tadi pagi, alhamdulillah tidak ditemukan yang sakit. Semua normal," ucapnya.
Meski demikian, pihak PPIH Surabaya tetap menyediakan ambulans di apron atau pelataran pesawat. Ini dilakukan mengingat ada empat jamaah yang berada di kloter satu ini ada yang sudah berusia lanjut.
Keempat jamaah ini lalu mendapat fasilitas khusus dimana mereka tidak diturunkan lewat tangga pesawat namun menggunakan khusus lift mobil. "Bisa dibilang jamaah semua sehat. Kalaupun sakit karena kelelahan saja dan faktor usia," lanjut Nasrullah.
Kloter pertama jamaah haji debarkasi Surabaya ini tiba di asrama Selasa (28/8) pagi. Mereka pulang menggunakan maskapai milik Saudi Arabia Airlines dan mendarat di Bandara Juanda pukul 01.45.
Kloter satu jamaah haji yang sampai berasal dari Situbondo. Sementara kloter dua dan tiga berasal dari Bondowoso dan Banyuwangi. Tiap kloter berjumlah 445 jamaah dan lima petugas PPIH.
Di asrama haji ini para jamaah akan menyelesaikan proses administrasi serta mendapatkan air zamzam yang telah disiapkan oleh pemerintah. Masing-masing akan menerima lima liter air zamzam.
Ikuti Whatsapp Channel Republika