Kamis 06 Sep 2018 20:00 WIB

Waspadai Kabut Debu di Jeddah

Sempat terjadi angin kencang yang disertai badai debu di Bnadara Jeddah.

Rep: Fitriyan Zamzami/ Red: Ratna Puspita
Jamaah menuju Debarkasi Balikpapan tiba di Bandara King Abdulaziz, Jeddah, Kamis (6/9). Jamaah rombongan tersebut mengenakan masker sehubungan kabut pasir yang menyelimuti Jeddah sejak Rabu (5/9) malam.
Foto: Republika/Fitriyan
Jamaah menuju Debarkasi Balikpapan tiba di Bandara King Abdulaziz, Jeddah, Kamis (6/9). Jamaah rombongan tersebut mengenakan masker sehubungan kabut pasir yang menyelimuti Jeddah sejak Rabu (5/9) malam.

IHRAM.CO.ID, JEDDAH -- Sejak Rabu (5/9) hingga Kamis (6/9) petang waktu setempat, kabut debu tebal menyelimuti Kota Jeddah. Jamaah yang akan bertolak pulang ke Tanah Air melalui Bandara King Abdulaziz, Jeddah, diimbau mengantisipasi fenomena cuaca tersebut.

Pada Rabu (5/9), di Bandara Jeddah sempat terjadi angin kencang yang disertai badai debu. Hal serupa juga terjadi di beberapa lokasi lainnya di Jeddah.

Sepanjang Kamis (6/9), debu tipis belum juga luruh di seantero Kota Jeddah. Jarak pandang hanya sekira 500 meter hingga satu kilometer. Debu biasanya baru benar-benar hilang saat nantinya hujan turun di Jeddah.

“Jamaah diimbau pakai masker dan banyak minum,” kata Kordinator Tim Mobile Kesehatan Daker Bandara dr Rachmawanti Agustina di Bandara Jeddah, Kamis (6/9). Menurut dia, kabut debu di Jeddah bisa memicu sejumlah penyakit.

Di antaranya infeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Kabut debu juga bisa memicu kambuhnya bronkitis dan penyakit atsma jamaah, juga penyakit patu kronis.

Terkait hal itu, Rachmawanti mengatakan, jamaah diimbau mengenakan masker yang sudah mereka dapatkan pada masa kedatangan. Jika kehabisan, jamaah bisa meminta kepada petugas Daker Bandara PPIH Arab Saudi. “Kita siap membagi-bagikan masker jika jamaah kehabisan,” kata dia.

Kepala Daker Bandara Arsyad Hidayat juga meminta seluruh petugas Mobile Kesehatan untuk membagikan masker dan mengingatkan jamaah haji yang tiba di bandara soal pentingnya mengenakan masker. Terkait pernintaan itu, Kasi Kesehatan Daker Bandara Eddy Supriyatna mengatakan sudah meneruskan ke Tim Gerak Cepat (TGC), Tim Promotif dan Preventif (TPP) Kesehatan, dan paramedis di KKHI Makkah untuk memberikan penyuluhan dan membagikan masker ke jamaah. 

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement