IHRAM.CO.ID, JAKARTA – Umrah merupakan salah satu ibadah yang utama. Apalagi kalau umrah tersebut dilaksanakan bersama keluarga.
“Umrah bersama keluarga sangat indah dan menyenangkan,” kata Pembimbing Ibadah Namirah Angkasa Jaya Tama (Naja) Travel, Ustaz Muhammad Asrori dalam rilis yang diterima ihram.co.id, Ahad (14/10).
Ia menambahkan, umat Islam saat ini, mulai dari bapak, ibu, remaja, dan anak-anak, makin banyak yang tertarik melakukan ibadah umrah. Hal ini dapat dilihat dari jumlah pendaftar yang tak kunjung berkurang setiap tahunnya.
“Bahkan banyak dari mereka yang rela menunggu untuk waktu yang lama demi terlaksananya impian yang menjadi kenyataan tersebut (melaksanakan umrah bersama keluarga,” tuturnya.
Asrori menyebutkan, tiap kali Naja Travel melayani rombongan jamaah umrah, selalu ada jamaah yang merupakan keluarga. “Ada yang terdiri dari suami, istri dan anak; ada yang terdiri dari suami dan istri; ada yang terdiri dari ayah dan anak; ada pula ibu dan anak. Selain itu, ada pula yang merupakan saudara (adik atau kakak). Pendek kata, mereka merupakan rombongan jamaah umrah keluarga,” paparnya.
Asrori mencontohkan, pada umrah Idul Fitri 1439 H lalu (keberangkatan setelah Idul Ftri), Naja Travel membawa rombongan yang terdiri dari beberapa keluarga. Salah satu di antaranya adalah Farid (45 tahun). “Pengusaha material asal Pemalang, Jawa Tengah itu ini mengisi kebahagiaan Idul Fitri dengan menjalankan umrah bersama keluarga,” ungkap Asrori.
Asrori menegaskan, umrah merupakan ibadah yang menjadi impian banyak kaum Muslim di seluruh dunia. Umrah merupakan haji kecil. Kecil di sini dimaksudkan kepada intensitas ibadah yang jauh lebih ringan dibandingkan haji. Haji sudah pasti umrah, sedangkan bila baru berumrah saja, seseorang belumlah berhaji.
Hal ini juga berkaitan dengan jumlah biaya dan waktu mukim yang jauh lebih lama bagi orang yang melaksanakan ibadah haji dibandingkan ibadah umrah. “Walaupun umrah merupakan haji kecil, bagi Naja Travel, pelayanan yang kami berikan selalu kami usahakan terbaik. Hal itu agar jamaah meraih umrah yang maqbul,” ujar Asrori.
Ia mengemukakan, tidak semua orang berkesempatan menunaikan ibadah umrah. Baik karena alasan biaya, waktu, kesehatan dan lain-lain. “Karena itu, kami berupaya melayani seluruh jamaah umrah Naja Travel sebaik mungkin. Hal ini penting agar waktu, biaya, tenaga dan pengorbanan lainnya yang mereka berikan untuk melaksanakan ibadah umrah tersebut jadi penuh makna, dengan keberhasilan mereka meraih umrah yang maqbul atau umrah yang dikabulkan oleh Allah,” papar Asrori.
Ia lalu mengutip testimoni beberapa jamah umrah Naja Travel. Salah satu di antaranya, Rosidah (42 tahun). “Kali pertama saya umrah tapi juga ingin segera menjalankan umrah dengan waktu yang lebih lama. Alhamdulillah, Naja Travel mempunyai program umrah 10 hari, sehingga saya dapat melaksanakan ibadah umrah lebih banyak selama di Tanah Suci,” kata pemilik toko emas di bilangan Kecamatan Warungpring, Pemalang, Jawa Tengah.
Rosidah merasa pas dengan layanan Naja Travel. “Saya baru kali ini umrah. Saya langsung cocok dengan Naja Travel dan saya selalu ingin kembali,” ungkap Rosidah.
Pengakuan senada datang dari jamaah lainnya. “Alhamdulillah, kami puas dengan umrah kali ini. Kami bisa melakukan umrah hingga empat kali selama berada di Kota Mekkah,” tuturnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
