IHRAM.CO.ID, NEW DELHI -- Di bawah kebijakan haji yang baru, jumlah Muslimah India yang akan menunaikan haji tanpa mahram (pendamping laki-laki) pada musim haji 2019 diperkirakan meningkat. Pemerintah sayap-kanan India mengatakan, sebanyak 1.300 wanita Muslim India pergi haji tanpa mahram pada 2018 lalu.
Sedangkan tahun ini, seperti dilansir di Anadolu Agency, Sabtu (19/1), diperkirakan sekitar 2.300 jamaah Muslimah dari India akan melaksanakan ibadah haji tanpa mahram. Untuk pertama kalinya sejak 1997 silam, tahun lalu pemerintah India mencabut larangan dan mengizinkan wanita Muslim di negara itu untuk pergi haji tanpa mahram. Setelah keputusan itu, sekitar 1.300 Muslimah India pergi haji tanpa pendamping laki-laki.
Sebelumnya, Menteri Urusan Minoritas India Mukhtar Abbas Naqvi telah mengatakan sebagian besar wanita Muslim menunaikan ibadah haji tanpa mahram (pendamping laki-laki) pada haji tahun ini. Ia mengatakan, lebih dari 2.100 Muslimah telah mendaftar haji.
Hingga Desember 2018 lalu, Komite Haji India telah menerima lebih dari 2,47 lakh pendftaran untuk haji 2019, dengan sekitar 1,36 lakh merupakan pendaftaran online. Naqvi menambahkan, dari total jumlah pendaftar, 47 persen adalah perempuan.
Tahun lalu, sebanyak 175.025 Muslim India, termasuk sekitar 48 persennya adalah wanita (dengan atau tanpa mahram), melaksanakan ibadah haji. Dari populasi India sekitar 1,3 miliar, sekitar 14 persen adalah Muslim.
Sebelumnya, pemerintah Arab Saudi dan India telah menanandatangi perjanjian bilateral terkait haji 2019 (ta'limatul hajj). Nota kesepahaman (MoU) itu ditandatangani oleh Menteri Haji dan Umrah Muhammad Saleh Benten dan Naqvi di kantor menteri di Jeddah pada 13 Desember lalu.