IHRAM.CO.ID, HYDERABAD — Permintaan ibadah umrah pada Ramadhan meningkat di negara bagian Telangana, India. Bulan suci Ramadhan datang bertepatan dengan musim panas dan liburan sekolah tahun ini.
Seperti dilansir di Deccan Chronicle pada Senin (22/4), lebih dari 10 persen keluarga akan membawa anak-anaknya beribadah umrah. Dengan banyaknya permintaan, sejumlah operator tur swasta mengaku sudah memenuhi target pemesanan tahun ini.
Peningkatan jumlah jamaah umrah terjadi dalam beberapa tahun terakhir. Sejumlah rombongan keluarga mulai melakukan umrah setiap tahun. Mereka rela mengeluarkan biaya tambahan untuk pemrosesan visa. Saat ini, Pemerintah Saudi telah mengenakan biaya tambahan sebesar 2.000 riyal untuk ibadah umrah berulang.
Maskapai penerbangan meningkatkan tarif tiket merespons tingginya permintaan ibadah umrah. Rata-rata, maskapai penerbangan mengenakan tarif sebesar 36 ribu rupee (sekitar Rp 7,2 juta) dari sebelumnya sebesar 32.500 rupee (sekitar Rp 6,5 juta). Tiket pesawat bisa melonjak hingga 49.500 rupee (sekitar Rp 10 juta) untuk pemesanan mendadak.
Lebih dari 100 operator tur di Hyderabad menawarkan layanan untuk ibadah umrah. Perwakilan Bismillah Tours and Travels, Habeeb Abdul Quadar al-Hamed, mengatakan kenaikan harga tiket pesawat dan akomodasi memaksa biro perjalanan menaikkan harga paket ibadah umrah.
Operator tur yang biasanya mengenakan biaya sekitar 55 ribu rupee hingga 58 ribu rupee (sekitar Rp 11 juta) per jamaah, sekarang menaikkan biaya mencapai 72 ribu rupee (sekitar Rp 14 juta). Bahkan, harga paket umrah mewah sebesar 80 ribu rupee (sekitar Rp 16 juta).
Pada hari-hari biasa, lama waktu ibadah umrah hanya berlangsung 13 hingga 15 hari tinggal di tanah suci. Namun, sebagian besar operator tur menyediakan paket hingga 29 hari, khusus selama Ramadhan.