IHRAM.CO.ID,BANDUNG--Pemprov Jabar akan menggodok perencanaan embarkasi haji di daerah yang dekat dengan Bandara Intenasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka. Menurut Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa, pihaknya menargetkan, embarkasi tersebut rampung pada 2020.
Hal tersebut, menurut Iwa, menjadi salah satu poin dalam Rapat Koordinasi Penyusunan Kloter dan Persiapan Pemberangkatan Calon Jamaah Haji Provinsi Jabar Tahun 1440 H/2019 melalui BIJB Kertajati, di Hotel Aryaduta, Kota Bandung, Selasa (14/5).
"Barusan kita memastikan dua hal yang pertama terkait dengan rencana pemberangkatan yang kedua rencana pembangunan embarkasi haji," ujar Iwa.
Iwa mengatakan, Kementerian Agama pun telah memutuskan, bahwa embarkasi didirikan di wilayah yang dekat dengan BIJB. "Diharapakan selesai di tahun 2020 sehingga proses embarkasi 2020 sudah bisa berangkat sepenuhnya dari bandara Kertajati," katanya.
Nantinya, kata dia, embarkasi yang saat ini masih dalam proses pembahasan tersebut akan menampung jamaah dari lima kota/kabupaten sebelum terbang ke Tanah Suci. Adapun lima daerah tersebut adalah Kota Indramayu, Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon, Kuningan, dan Majalengka.
"Jadi (embakasi) di Jabar nanti ada dua, ya, di Bekasi dan embarkasi di Kertajati," katanya.
Iwa mengatakan, berbagai bahasan lainnya pun dibahas dalam rakor kali ini, termasuk terkait rencana penerbangan perdana jamaah haji dari BIJB pada 20 Juli nanti. Adapun mengenai hal teknis, perbedaan harga avtur menjadi salah satu yang dibahas.
"Jadi, intinya kita komit untuk bagaimana insya Allah di bulan Juli nanti mudah-mudahan semua persiapan kita bisa selesaikan terkait dengan rencana embarkasi haji di Bandara Kertajati," katanya.