Kamis 20 Jun 2019 05:42 WIB

Arab Saudi Luncurkan Sistem Pintar untuk Memudahkan Jamaah

Salah satu sistem pintar yang diluncurkan adalah e-track.

Rep: Andrian Saputra/ Red: Teguh Firmansyah
Jamaah haji (ilustrasi).
Foto: Reuters
Jamaah haji (ilustrasi).

IHRAM.CO.ID, RIYADH -- Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi meluncurkan sejumlah sistem pintar untuk memfasilitasi perjalanan para jamaah haji dan umrah dari seluruh dunia. Sistem tersebut sekaligus untuk memastikan kemudahan dalam pelaksanaan ibadah haji dan umroh.

Di antara sistem pintar itu yakni sistem elektronik e-track yang terintegrasi untuk para jamaah eksternal atau dari luar Arab. Sistem elektronik e-track ini dapat digunakan untuk kontak perumahan, transportasi, katering dan lainnya.

Baca Juga

“Sistem memungkinkan transparansi dan kemampuan memantau untuk menindaklanjuti implementasi dan tingkat kepatuhan masing-masing pihak,” dalam keterangan Kementerian Haji dan Umroh Arab Saudi seperti dilansir Al Arabiya pada Kamis (20/6).

Sistem yang dikembangkan tersebut di bawah pengawasan Kementerian Haji dan Umroh Arab Saudi. Sistem elektronik e-track juga menyediakan layanan untuk jamaah domestik.

Kementerian mengatakan, sistem itu memberikan seseorang pilihan paket haji yang cocok. Ini juga memungkinkan mereka untuk masuk ke dalam kontrak elektronik pada berbagai layanan dengan perusahaan dan agen.

E-portal juga memungkinkan proses pemindahan permintaan izin haji ke sistem kementerian dalam negeri. Kementerian mengawasi layanan-layanan ini secara langsung, terutama yang berhubungan dengan kelompok besar.

Pada 29 Mei, Penjaga Dua Masjid Suci Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz meluncurkan program layanan yang dinamai ‘Tamu Allah’ sebagai bagian dari visi Kerajaan 2030 .Program ini terdiri dari lebih dari 130 inisiatif yang disiapkan oleh lebih dari 30 lembaga pemerintah.

Program akan memiliki tiga tujuan strategis diantaranya memfasilitasi hosting lebih banyak peziarah dan akses mereka ke Dua Masjid Suci, memberikan layanan berkualitas untuk jemaah haji dan umrah, dan memperkaya pengalaman spiritual dan budaya mereka.

Awal tahun ini, Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mengumumkan rencana untuk mulai mengeluarkan visa elektronik untuk jamaah, memungkinkan jamaah mendaftar online dan menerima visa mereka dalam beberapa menit.

Berbicara kepada MBC pada Maret tahun ini, pengawas umum platform elektronik untuk Haji dan Umra, Abdulrahman Shams, mengungkapkan bahwa portal akan memberikan akses daring non-Saudi untuk memilih paket layanan yang berbeda, dan mengajukan visa.

Menurut kementerian haji Arab Saudi, jumlah visa Umroh yang dikeluarkan hingga 23 Mei 2019 mencapai 7.463.259 dengan jumlah jemaah haji yang tiba di tanah suci  adalah 6.964.943.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement