IHRAM.CO.ID, JAKARTA — Kementerian Agama (Kemenag) menegaskan pihaknya sudah tidak membuka rekrutmen petugas ibadah haji 2019. Hal itu disampaikan terkait informasi yang beredar di media sosial mengenai adanya kebutuhan 25 orang petugas untuk diberangkatkan ke Arab Saudi sebagai sopir pengantar jamaah.

"Itu hoaks. Musim haji sudah berjalan dan Kemenag tidak merekrut petugas haji lagi,” kata Direktur Bina Haji Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Khoiriz H Dasir dalam keterangan tertulisnya, Senin (8/7).

Khoiriz meminta masyarakat tidak memercayai informasi yang mencatut nama Kemenag. Dia mengatakan, saat ini penyelenggaraan ibadah haji sudah memasuki tahap pemberangkatan calon jamaah haji (calhaj) gelombang pertama menuju Madinah.

Di samping itu, Kemenag sudah memberangkatkan 466 petugas sejak 4 Juli lalu menuju Madinah. Sementara itu, petugas di Makkah akan berangkat pada Selasa (9/7) dan Rabu (10/7) mendatang.

Berikut bunyi informasi rekrutmen petugas haji yang merupakan berita palsu tersebut:

DIBUTUHKAN 25 ORANG

Dibutuhkan laki-laki 25 orang untuk diberangkatkan ke Saudi Arabia sebagai Driver  Pengantar Jamaah dan Publik.

Pendaftaran ditutup tgl 12 Juli 2019. Untuk Proses Pemberangkatan Agustus 2019.

PERSYARATAN

1. Lulus seleksi kesehatan

2. Maksimal 45 tahun

3. Bisa mengemudi mobil

4. Menimal SIM A

5. Kemampuan Bahasa Inggris (yang belum mampu akan dikursuskan)

6. Lulus tes mengemudi (akan mendapat pelatihn mengemudi)

7. Pendidikan minimal SLTA

Fasilitas Yang Diperoleh

1. Gaji Pokok 2.100 - 3.000 riyal (tergantung kemampuan bahasa Inggris).

2. Uang Makan 300 riyal

3. Makan tiga kali sehari

4. Tempat tinggal yang nyaman ber-AC, mandi air hangat, dan air dingin.

5. Sarana olahraga.

6. Uang lembur wajib 30 persen dari gaji pokok.

7. Uang lembur hari //off// 50 persen dari gaji pokok.

8. Asuransi kesehatan.

9. Asuransi kecelakaan kerja.

10. Bonus akhir tahun.

11. Penghasilan total per bulan Rp 10 juta sampai Rp 18 juta.

© Berkesempatan untuk menunaikan ibadah haji dan umrah.

© Pendaftaran ditutup 12 Juli 2019.

© Yang lulus tes dijamin  berangkat.

Informasi pendaftaran 085229918109. Siapa tahu saudara-saudara kita  ada yg membutuhkannya.

#sekilas info

Bukan penipuan, info langsung dari Bu Enda - Kemenag Pusat.

Ikuti Whatsapp Channel Republika