IHRAM.CO.ID, CIREBON -- Saidi (89), warga RT 03/04 Kelurahan Kalijaga, Kecamatan Harjamukti, menjadi calon haji (calhaj) tertua dari Kota Cirebon yang akan berangkat tahun ini. Dia merupakan seorang veteran perang kemerdekaan.
Saidi tergabung ke dalam kloter 74. Menurut jadwal, pria kelahiran 15 Juni 1930 itu akan diterbangkan bersama kloternya pada 29 Juli 2019 mendatang.
Saidi akan berangkat ke Tanah Suci tanpa didampingi anggota keluarganya. Meski sendirian, dia mengaku siap lahir batin. Apalagi, semasa hidupnya, dia sudah berpengalaman mengikuti beberapa peperangan.
‘’Saya pernah ditugaskan berperang di Bandung, Majalaya, Majalengka, Kuningan, dan di Cirebon,’’ ujar Saidi, saat ditemui beberapa hari yang lalu.
Saidi mulai dibebastugaskan pada 1970 dan memasuki masa pensiun pada 1978. Saat memasuki masa pensiun itulah keinginan untuk berhaji muncul dari dalam dirinya. Dia meyakini, berhaji akan meleburkan dosa-dosanya selama berperang.
Untuk mewujudkan keinginannya tersebut, Saidi pun menyisihkan sebagian uang pensiunnya. Selain itu, dia membeli sebidang tanah milik tetangganya sebagai investasi pada 2014. Tahun berikutnya, dia menjual tanah itu kembali untuk tambahan biaya haji.
Pada 2015, ayah 13 anak tersebut mendaftarkan diri sebagai calhaj ke Kemenag Kota Cirebon. Namun, saat mendaftar, ternyata uangnya masih kurang. Beruntung, sang anak membantu menutupi kekurangan tersebut.
Tak hanya itu, anak-anak Saidi pun mengusahakan ke Kemenag agar Saidi berangkat secepatnya. Hal itu mengingaat umur Saidi yang hampir mendekati kepala 9. Dia akhirnya bisa diagendakan berhaji tahun ini, atau empat tahun setelah pendaftarannya.