Senin 30 Dec 2019 16:38 WIB

Kemenag Ikhtiarkan Dapat Tambahan Kuota Haji 10 Ribu

Ikhtiar mendapat kuota haji terus diilakukan Kemenag.

Rep: Muhyiddin/ Red: Muhammad Hafil
Kemenag Ikhtiarkan Dapat Tambahan Kuota Haji 10 Ribu. Foto:  Kuota haji / ilustrasi
Foto: republika
Kemenag Ikhtiarkan Dapat Tambahan Kuota Haji 10 Ribu. Foto: Kuota haji / ilustrasi

IHRAM.CO.ID,JAKARTA -- Kementerian Agama (Kemenag) terus berikhtiar agar Kerajaan Arab Saudi memberikan kuota sebanyak 10 ribu untuk jamaah haji Indonesia dari kuota dasar 221ribu. Hal ini berbeda dengan permintaan yang dijukan MPR RI, yakni sebanyak 29 ribu. 

"Kita mengikhtiarkan untuk ada tambahan (kuota 10 ribu, red). Terus kita ikhtiarkan," ujar Wakil Menteri Agama, Zainut Tauhid saat ditemui dalam acara Ekspose Produk Kelitbangan di Auditorium KH. M. Rasjidi Kantor Kemenag, Jakarta Pusat, Senin (30/12).

Baca Juga

Dia menjelaskan, belum lama ini Menteri Agama Fachrul Razi telah melakukan kerjasama MoU dengan Kementerian Haji Arab Saudi. Dari kerjasama itu diharapkan bisa menambah kuota jamaah Indonesia sebesar 10 ribu.

"Kemarin bapak Menteri Agama sudah melakukan MoU dengan Kementerian Haji di tanah suci tentunya ini akan terus kami lakukan penguatan-penguatan untuk kerjasama. Dan juga mudah-mudahan ada tambahan kuota," ucap Zainut. 

Sebelumnya diberitakan, MPR RI bertemu dengan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdul Aziz di kompleks Kerajaan Arab Saudi. Dalam pertemuannya itu, pimpinan MPR RI menyampaikan harapan umat Islam di Indonesia ingin penambahan kuota haji.

Dalam pertemuan tersebut, Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid mengatakan, pihaknya meminta peningkatan kuota haji jamaah Indonesia menjadi minimal 250 ribu orang.

"Kami bertemu dengan Raja Salman di Istana Raja, kurang lebih 40 menit didampingi ketua Majelis Syuro Kerajaan Arab Saudi. Banyak hal yang dibahas, selain memohon ditambahkan kuota haji Indonesia minimal 250 ribu jamaah," kata Jazilul lewat pesan singkat yang diterima di Jakarta, Selasa. 

Sementara itu, Menteri Agama Fachrul Razi menyampaikan bahwa saat menemui Raja Salman, ia dijanjikan akan diusahakan ada tambahan 10 ribu kuota untuk Indonesia dari kuota dasar 221 ribu. Menurutnya, Raja Salman tidak menjanjikan memberikan kuota lebih dari itu.

Menurutnya, kalau memang para pimpinan MPR bisa melobi Kerajaan dan dari hasil lobinya itu sampai mengubah kebijakan Saudi dengan memberikan porsi lebih kuota untuk Indonesia, maka itu merupakan pekerjaan bagus dan patut dibanggakan. "Kalau ada tambahan banyak ya lebih baguslah," katanya.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement