REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH--Wakil Menteri Lingkungan Hidup, Air dan Pertanian Arab Saudi (MEWA), Ahmed Bin Saleh Al-Ayyadah mengadakan pertemuan virtual bersama sejumlah perusahaan-perusahaan eksportir kurma terkemuka. Pertemuan yang dilakukan Senin (29/6) kemarin itu, membahas kemungkinan pengeksporan kurma ke pasar-pasar seluruh dunia.
Diskusi tersebut dihadiri CEO Pusat Kurma Nasional (National Dates and Date Palms Center), Dr Muhammad bin Fahd al-Nuwairan, serta beberapa partisipan dari Otoritas Pengembangan Ekspor Saudi, Lembaga Pengembagan Pertanian, dan sejumlah produsen dan eksportir kurma.
Program pengeksporan kurma ini bertujuan untuk memungkinkan perusahaan besar kurma untuk mengakses pasar dunia, mengeksplorasi solusi logistik dan keuangan bagi eksportir, juga mempromosikan e-commerce dan melakukan studi pemasaran dan kampanye untuk mempromosikan kurma Saudi di seluruh dunia.
Perlu diketahui, saat ini Arab Saudi memiliki lebih dari 31 juta pohon kurma dengan produksi melebihi 1,5 juta ton kurma setiap tahunnya. Ini menjadikan Arab Saudi sebagai produsen kurma terbesar di dunia.
Sumber:
https://saudigazette.com.sa/article/594879/SAUDI-ARABIA/Program-launched-to-boost-date-exports