REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Pemkab Sleman turut menebarkan hewan qurban ke 11 titik di pelosok Kabupaten Sleman. Agenda itu dilakukan dalam rangka menebar kebahagiaan Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriah.
Wakil Bupati Sleman, Sri Muslimatun, menyambangi empat titik yang menerima bantuan hewan qurban. Diawali dari Posko Relawan Covid 19 Sleman di Dusun Beran di Kecamatan Tridadi, lalu ke Dusun Jomblang di Kecamatan Kalasan.
Kemudian, Dusun Krandon di Kecamatan Berbah dan terakhir Dusun Tobongansari di Kecamatan Sleman. Dijadwalkan, ada 11 titik menerima bantuan hewan qurban 1-3 Agustus 2020 terdiri dari 9 sapi, 2 kambing, dan 60 kilogram daging sapi.
"Berharap, bantuan hewan qurban dapat disalurkan dengan baik kepada yang berhak menerimanya, sehingga dapat bermanfaat dan memberikan berkah bagi masyarakat," kata Sri, Sabtu (1/8).
Ia turut memberi pesan kepada masyarakat yang membantu prosesi penyembelihan. Sri mengimbau agar dalam proses pemotongan tiap-tiap tahapannya dilaksanakan dengan senantiasa mematuhi prosedur dan protokol kesehatan.
"Jaga Jarak, gunakan sarung tangan, masker, dan penutup kaki (sepatu) dalam proses pemotongan hewan kurban," ujar Sri.
Bertepatan Hari Raya Idul Adha, ia berharap itu menjadi momentum untuk rela berkorban dan saling tolong-menolong antar sesama. Menurut Sri, pengorbanan sederhana bisa dilakukan dengan disiplin mematuhi protokol kesehatan.
"Dengan disiplin berarti kita saling melindungi keluarga dan orang sekitar kita," kata Sri.
Ketua Baznas Sleman, Kriswanto mengatakan, penyaluran bantuan itu sendiri merupakan program Sleman Peduli dari Baznas Kabupaten Sleman. Intinya, tidak lain menebarkan hewan qurban ke daerah-daerah pelosok di Kabupaten Sleman.
Ia menerangkan, sumber dana bantuan qurban berasal dari zakat ASN-ASN lingkup Pemkab Sleman yang dikumpulkan Baznas Kabupaten Sleman. Kriswanto berharap, semakin banyak OPD-OPD yang turut serta dalam program bantuan tersebut.
"Sehingga, lebih banyak sasaran daerah lain yang terjangkau hewan qurban," ujar Kriswanto.