IHRAM.CO.ID,AMBON -- Kapolres Maluku Tengah AKBP Rositah Umasugy mengerahkan Kasat Binmas Iptu Mohammad Sabaar menemui pimpinan Front Pembela Islam Maluku di Kota Masohi untuk sama-sama menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif.
"Pertemuan ini sekaligus dalam rangka pelaksanaan operasi Bina Waspada Siwalima Polres Maluku Tengah 2020," kata Kapolres yang dihubungi dari Ambon, Rabu (25/11).
Menurut dia, pertemuan dengan panglima FPI Ustadz Moh.Salampessy yang juga merupakan mantan Mujahidin Filipina Selatan serta Ketua Laskar Front Pembela Islam setempat, Ustadz Faisal Cokro berlangsung di Masjid Al-Muhajirin, Kawasan Lesane, Kota Masohi.
Kasat Binmas juga didampingi Kanit Binpolmas Sat Binmas Polres Malteng, Bripka Irawan Karapesina, dan sejumlah personilnya hadir dalam pertemuan tersebut.
Tujuan pertemuan dan silaturahmi ini adalah untuk menjaga situasi dan kondisi keamanan di wilayah Provinsi Maluku, khususnya Kabupaten Maluku Tengah tetap terpelihara dengan baik.
Menurut Kapolres, dalam kegiatan tersebut Kasat Binmas Polres Maluku Tengah menyampaikan sejumlah hal penting yang harus dilakukan dalam rangka menjaga situasi dan kondisi keamanan.
"Pentingnya membangun sinergitas yang baik antara Polri dan organisasi Islam dalam rangka mempererat tali silaturahmi," ucap Kapolres.
Kemudian menyikapi situasi nasional berkaitan dengan aksi unjuk rasa terhadap ormas FPI yang dilakukan oleh kelompok orang mengatas-namakan Indonesia Timur dengan membakar poster Imam Besar FPI HRS dan tindakan provokatif, sehingga diharapkan FPI Maluku dapat menahan diri serta tidak melakukan aksi yang meresahkan dan dapat membuat stabilitas keamanan terganggu.
Dia mengatakan FPI Maluku juga senantiasa menanamkan semangat jiwa Pancasila dalam hidup dan kehidupan serta cinta terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia dan tidak melakukan tindakan yang bertentangan dengan aturan hukum yang berlaku.
"Tidak melakukan tindakan main hakim sendiri, atau bahkan melakukan tindakan represif di luar kewenangan berkaitan dengan ditemukan pelanggaran maupun kejahatan, serta menyampaikan informasi kepada pihak Kepolisian apabila ditemukan pelanggaran maupun kejahatan," ujarnya.
Kapolres juga mengajak FPI agar saling menghormati dan menghargai antarumat beragama dalam menjalankan ibadahnya masing-masing.
Panglima FPI Maluku Ustadz Mohammad Salampessy mengapresiasi kinerja Kapolres Malteng dan Kapolsek Kota Masohi terkait dengan Amar Ma'ruf Nahi Mungkar yang telah dilakukan polres, terkait penangkapan bandar togel dan penanganan peredaran miras.
"Kami akan terus berkoordinasi dengan Polres Malteng terkait masalah Kamtibmas dan FPI berharap bisa melakukan silaturahmi dengan Kapolres," kata Salampessy.