IHRAM.CO.ID, JEDDAH -- Bersiaplah bagi astronom untuk mengamati salah satu peristiwa langit Hujan meteor Geminid akan mencapai puncaknya pada 13-14 Desember 2020. Diperkirakan akan turun sekitar 120 meteor per jam dan merupakan hujan meteor paling terang yang dapat dilihat dari bumi setelah 100 peristiwa hujan meteor sebelumnya.
Menurut astronom sebagai bonus bagi para pengamat bintang, Geminid tahun ini muncul bersamaan dengan bulan baru, yang akan membuat kondisi penglihatan ideal. Bulan baru biasanya tidak dapat dilihat karena meteor terlihat melesat di langit malam.
Meteor yang juga dikenal sebagai bintang jatuh paling baik dilihat di daerah yang jauh dari lampu kota. Sehingga ketika berada di Saudi, tempat yang cocok adalah wilayah gurun.
Anas Al-Majed, seorang astrofotografer yang berbasis di Riyadh yang awal tahun ini mencoba memotret hujan meteor Alpha Capricornids dan Southern Delta Aquariids, berharap dapat memotret dan merekam video selang waktu Geminid.
"Waktunya benar-benar fantastis karena bulan dan cuaca di sini juga menjanjikan, karen harus jelas dan terlihat. Saya tidak yakin bagaimana hasilnya, tapi mudah-mudahan saya bisa berbagi apa yang saya miliki dengan dunia,"ujar Al Majed kepada arabnews.com.
Saran Al-Majed bagi mereka yang ingin melihat hujan meteor adalah pergi sejauh mungkin dari kota.
“Pergi ke tempat di mana langit berada di bortle lima atau lebih baik sesuatu yang lebih tinggi dari itu akan sangat sulit dikenali. Skala bortle berkisar dari satu, di mana situs bisa gelap gulita, hingga sembilan yang merupakan langit kota, ”tambah dia.
Skala bortle adalah skala numerik yang mengukur kecerahan langit malam di lokasi tertentu. Saran lain bagi mereka yang berharap untuk menonton pertunjukan termasuk berpakaian hangat dan mengambil kursi yang memungkinkan untuk melihat ke langit dengan nyaman.