IHRAM.CO.ID, ABU DHABI -- Akuarium Abu Dhabi, The National Aquarium, telah meluncurkan program pendidikan yang memungkinkan guru sekolah terpilih untuk mengunjungi fasilitas tersebut dan menyiarkan langsung pengalaman mereka. Salah satu program bernama Program Professor's Aquademy.
Program tersebut untuk menginspirasi anak-anak sekolah dan akan menawarkan pengalaman kepada pengajar tamu dengan berbagai habitat di tempat yang ditetapkan sebagai akuarium terbesar di Timur Tengah, dilansir di Gulf News, Senin (14/12). Program itu menekankan aspek mulai warisan pesisir UEA hingga konservasi.
Program pendidikan ini diharapkan dapat memacu minat pada dunia alam dan sebagai pengganti wisata sekolah, yang saat ini tidak diizinkan sebagai tindakan pencegahan terhadap Covid-19. Menurut pernyataan yang dikirim oleh The National Aquarium, siswa akan dapat memilih satu guru dari sekolah mereka. Para pendidik yang ditunjuk kemudian akan berinteraksi dengan biawak air bernama Profesor, serta penyu dan hewan lain yang telah direhabilitasi.
Akuarium mengatakan, biawak air bernama Profesor itu dipelihara dengan tangan dan dilatih oleh fasilitas pembiakan bersertifikat di Los Angeles yang memenuhi semua standar internasional. Bahkan hewan tersebut telah memulai karirnya di Hollywood dan berfoto dengan banyak selebriti.
Di Abu Dhabi, biawak akan menjadi duta yang baik untuk program pendidikan karena sebagai spesies, ia memainkan peran kunci di hutan, sungai, dan garis pantai, bergerak melintasi berbagai habitat, yang semuanya terwakili dalam sepuluh fasilitas seluas 5.000 meter persegi.
Pendidikan adalah prioritas untuk The National Aquarium. Proyek ini terinspirasi oleh Baba Dioum, seorang pemerhati lingkungan Senegal dan dirancang untuk membuka pikiran anak-anak sekolah melalui pengetahuan dan pemahaman.
Aspen Heights British School adalah sekolah pertama yang mendatangi 'Profesor' itu. Kedatangan sekolah ini memunculkan banyak kegembiraan dan persiapan untuk program pendidikan yang akan datang. Seorang ahli biologi kelautan profesional dan pendidik terlatih dari The National Aquarium menjawab banyak pertanyaan yang dimiliki siswa tentang 'Profesor' selama kelas Biologi online. Tim pendidikan juga menjelaskan tentang pentingnya menjaga lingkungan laut dan cara melindungi satwa.
"Kami sangat senang menjadi sekolah pertama yang bertemu dengan 'Profesor' dan bekerja dengan tim pendidikan The National Aquarium. Pertemuan ini sangat sesuai dengan fokus kami dalam memberikan kesempatan belajar langsung kepada siswa kami," kata Emma Shanahan, kepala Aspen Heights British School.
"Anak-anak kami sangat menyukai dunia alam dan bagian penting dari kurikulum kami berfokus pada laut, bagaimana siswa kami berinteraksi dengan lingkungan alam dan keberlanjutan mereka. Bertemu dengan 'Profesor' telah menghidupkan pembelajaran bagi mereka, menjawab banyak pertanyaan mereka - sambil memberi mereka lebih banyak hal untuk dipikirkan," tambahnya.
Manajer pendidikan dan konservasi di The National Aquarium, Anne Bourbon, menuturkan, pengenalan program pendidikannya dan 'Profesor' adalah komponen penting dari etos akuarium untuk menjadi panutan regional dalam konservasi dan pendidikan. Apa yang ditekankan dalam program adalah pendekatan untuk belajar dengan lebih dekat dengan hewan dan lingkungannya, dengan keinginan untuk menginspirasi pikiran muda agar terhubung kembali dengan alam.
"Dan memikirkan solusi untuk mencapai masa depan yang berkelanjutan. Kami yakin bahwa pembelajaran yang menyenangkan (edutainment) dapat memberikan dampak positif dan menarik pada pendidikan anak," katanya.
"Biawak air adalah hewan yang menarik dan 'Profesor' adalah pilihan yang sangat baik sebagai duta kami karena ia tumbuh dalam hubungan dekat dengan orang-orang, terutama anak-anak. Selain itu, ia juga merepresentasikan hubungan antara daratan dan lingkungan perairan. Dia (Profesor) akan menjadi bintang program sekolah kami dan kami sangat senang memperkenalkannya kepada siswa di UEA untuk pengalaman yang tak terlupakan," tambahnya.