IHRAM.CO.ID, RIYADH -- Duta Besar AS untuk Arab Saudi, John Abizaid, telah menginformasikan jika vaksin Covid-19 di Saudi aman dan efektif. Hal ini ia sampaikan kepada ekspatriat asal Amerika, ketika menerima suntikan kedua di pusat vaksinasi.
John Abizaid juga mengatakan organisasi dan kompetensi Saudi yang dia saksikan berada dalam kondisi sangat mengesankan.
Dilansir di Arab News, Selasa (19/1), Arab Saudi telah memulai kampanye inokulasi pada 17 Desember. Saudi juga menjadi negara Arab pertama yang menggunakan vaksin Pfizer-BioNTech. Kerajaan telah berjanji akan memberikan vaksin gratis bagi warga negara dan ekspatriat.
Minggu lalu, Presiden King Abdullah Petroleum Studies & Research Center (KAPSARC), Adam Sieminski, juga memuji kampanye inokulasi Arab Saudi. Warga Amerika yang berusia 70-an ini menggambarkan proses tersebut "sangat mulus."
Kementerian Kesehatan mengatakan hampir 300.000 orang telah menerima vaksin Covid-19 di Arab Saudi, Ahad (17/1) kemarin. "Vaksin adalah kunci dan senjata ampuh yang akan membuat kita sehat," kata Juru Bicara Kementerian, Dr. Mohammed Al-Abd Al-Aly.
Dia juga mengatakan warga dan penduduk yang memiliki nomor identitas nasional atau nomor kependudukan yang valid berhak untuk menerima vaksin melalui aplikasi "Sehaty". Lebih lanjut, Al-Abd Al-Aly menyebut sejauh ini tidak ada efek samping dari vaksin tersebut.
Pusat maupun fasilitas kesehatan yang berafiliasi dengan kementerian disebut akan terus memberikan layanan kesehatan, termasuk melakukan tes dan pemeriksaan di seluruh Kerajaan.