Kamis 18 Feb 2021 07:20 WIB

Masjid Hall Green Jadi Tuan Rumah Pusat Vaksinasi Keliling

Masjid di Birmingham jadi tuan rumah pusat vaksinasi keliling

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Esthi Maharani
Jamaah masjid di Birmingham Inggris menerima suntikan vaksin Covid-19
Foto: REUTERS/CARL RECINE
Jamaah masjid di Birmingham Inggris menerima suntikan vaksin Covid-19

IHRAM.CO.ID, BIRMINGHAM -- Sebuah Masjid di Birmingham, Inggris, akan menjadi tempat ibadah pertama di kota yang menjadi tuan rumah pusat vaksinasi keliling. Hadirnya vaksinasi ini merupakan kerja sama antara pengelola masjid dan pihak kesehatan Inggris, Layanan Kesehatan Nasional (NHS).

Staf kesehatan NHS disebut akan melakukan vaksin dari sebuah van yang telah dikhususkan untuk vaksin, yang diparkir di Masjid Esa Ibn Maryam di Etwall Road, di Hall Green, mulai bulan depan.

Dilansir di Birmingham Mail, Kamis (18/2), meski cara ini terkesan inovatif, namun muncul kekhawatiran tidak cukup banyak orang dari komunitas BAME yang bisa mendapatkan vaksin ini. Di sisi lain, cara ini diharap mendapat perhatian dan dukungan dari penduduk setempat.

Administrator di Masjid Esa Ibn Maryam, Aurangzeb Khan, mengatakan ide van khusus tersebut datang dari hasil pertemuan dengan tempat ibadah lain dan Direktur Kesehatan Masyarakat dari Dewan Kota Birmingham, Dr Justin Varney.

Van tersebut akan disediakan oleh NHS dengan dokter dari Hall Green yang mengatur pengambilan jadwalnya. Sementara, masjid akan menyediakan tempat dan fasilitas yang terbuka untuk siapa saja, tanpa memandang keyakinan.

"Kami mencoba sebaik mungkin. Mudah-mudahan ini akan membantu. Kami menyediakan lokasi, melakukan semua iklan dan pengumuman. Kami memiliki grup Whatsapp dan tautan distribusi yang besar," kata Khan.

Lebih lanjut, ia menilai lokasi ini dirasa merupakan tempat yang akrab bagi orang-orang sekitar. Dengan begitu, diharap partisipasi masyarakat menjadi lebih besar.

Dengan lahan parkir mobil yang luas serta akses mudah bagi siapapun, ia menyebut keberadaan van vaksinasi keliling ini terbuka untuk semua orang dari semua pemeluk agama maupun yang bukan.

"Setiap orang akan diberi jatah lima menit. Kami punya aula, jadi jika ada penundaan mereka bisa menunggu di sana dan jaga jarak bisa dilakukan," lanjutnya.

Meski belum terlaksana, Khan menyebut pihaknya telah mendapat umpan balik yang sangat fantastis. Kelompok agama lain telah berkomentar dan menyebut ide ini sangat menarik.

Nantinya, masyarakat yang berusia di atas 65 tahun akan diundang pada 4 Maret dan jika skema ini berhasil. Vaksinasi keliling ini akan mulai memvaksinasi kelompok lain yang memenuhi syarat, mulai April. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement