Selasa 09 Mar 2021 23:03 WIB

Unit Siaga SAR Diresmikan di Sumenep

Pemkab Sumenep selama ini mengalami kesulitan jika terjadi kecelakaan kapal.

Unit Siaga SAR Diresmikan di Sumenep (ilustrasi).
Foto: Oky Lukmansyah/ANTARA
Unit Siaga SAR Diresmikan di Sumenep (ilustrasi).

IHRAM.CO.ID,SUMENEP -- Kantor Pencarian dan Penyelamatan (Searchand Rescue/SAR) Surabaya membuka unit siaga SAR di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur menyusul banyaknya kejadian kecelakaan transportasi laut di wilayah itu akhir-akhir ini.

"Dengan berdirinya Unit Siaga SAR Sumenep ini, Kami berharap dapat memberikan pelayanan jasa Pencarian dan Pertolongan lebih cepat dari sebelumnya, sehingga hal ini dapat diharapkan dapat menciptakan rasa aman di masyarakat," kata Kepala Kantor SAR Surabaya, Hari Adi Purnomo saat peresmian kantor Unit SAR Sumenep, Selasa (9/3).

Unit Siaga Pencarian dan Pertolongan (SAR) Sumenep diresmikan operasionalnya oleh Kepala Kantor SAR Surabaya Hari Adi Purnomo bersama Bupati Sumenep Achmad Fauzi dan jajaran Forkopimda Pemkab Sumenep. Dalam operasionalnya, unit siaga SAR Sumenep yang diawaki oleh delapan orang personel ini menempati bangunan milik PT Garam. 

Lokasinya cukup strategis, yaitu dekat dengan Pelabuhan Kalianget. Ia menjelaskan untuk mendukung perwujudan waktu respon yang cepat terhadap adanya kejadian kecelakaan kapal di perairan Sumenep, maka dalam beberapa waktu ke depan, satu unit RIB (Rigid Inflatable Boat) akan digeser ke Pelabuhan Kalianget.

"Selanjutnya, kami berharap bahwa Kantor SAR Surabaya melalui Unit Siaga SAR Sumenep akan dapat bersinergi dengan Unsur Pemerintah Daerah, TNI, POLRI, dan masyarakat dalam memberikan pelayanan SAR kepada masyarakat," katanya.

Senada dengan Hari Adi Purnomo, Bupati Sumenep Achmad Fauzi mengatakan, dengan hadirnya Unit Siaga SAR Sumenep ini diharapkan terus bersinergi dengan Pemkab Sumenep untuk menangani persoalan terkait kecelakaan laut di Sumenep.

Menurutnya, Pemkab Sumenep selama ini mengalami kesulitan jika terjadi kecelakaan kapal di perairan Sumenep, sehingga, keberadaan BASARNAS di Sumenep itu memang sangat ditunggu-tunggu. Lebih lanjut bupati mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan OPD (Organisasi Perangkat Daerah), dalam hal ini BPBD Sumenep, agar membantu mencarikan lahan yang lebih memadai, agar prasarana dan Alat SAR bisa ditempatkan dengan baik.

Selain dihadiri oleh Bupati Sumenep, turut hadir Kapolres Sumenep AKBP Darman, Komandan Kodim 0827 Sumenep Letkol Infanteri Kholis, Kalaksa BPBD Sumenep Abd Rahman Riadi, Perwakilan PT Garam, dan sejumlah tamu undangan. Dalam rangkaian acara peresmian Unit Siaga SAR Sumenep ini, Kepala Kantor SAR Surabaya bersama jajaran Forkopimda Sumenep juga memberikan santunan kepada anak-anak yatim piatu, lalu melakukan peninjauan sarana prasarana, serta menuliskan pesan dan kesan atas peresmian Unit Siaga SAR Sumenep ini.

Salah satu kejadian kecelakaan laut yang hingga kini masih ditangani tin SAR dan BPBD Pemkab Sumenep, kecelakaan tenggelamnya KM Berhasil II di Perairan Pulau Gili Genting pada 14 Februari 2021. Tiga orang anak buah kapal (ABK) belum ditemukan pada musibah itu.

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement