Rabu 14 Apr 2021 16:09 WIB

Kekhasan Istana Dinasti Islam: Bekas Benteng Hingga Topkapi

Dalam sejarah arsitektur Islam, Dinasti Umayyah yang pertama membangun istana.

Mosaik lantai dari Dinasti Umayyah yang ditemukan di Yordania
Foto:

Namun, tradisi itu tidak sepenuhnya dominan di dunia Islam. Kebanyakan yang istana dibangun dengan pola arsitektur tersembunyi. Misalnya, Lasykari Bazaar, istana kecil atau kastel Gaznawiyah dan Guriyah pada abad ke-12 di Afganistan dan Alhambra di Cordoba. Arsitektur istana di kawasan itu memperlihatkan keteraturan yang teliti membiarkan fungsi sebagai istana terlihat jelas.

photo
Taman di Alhambra - (muslimheritage.com)

Istana yang ditampilkan tidak dominan eksterior dalam memperlihatkan kemegahan dan keindahannya. Justru kemegahan dan keindahan istana tersembunyi pada bagian interiornya. Jadi, identitasnya terlihat pada fungsinya bukan bentuk lahirnya.

Istana dinasti Islam yang paling terakhir dibangun adalah Topkapi. Istana ini masih melanjutkan pola arstektural tersembunyi dimana kemegahan dan keindahan tidak bisa dilihat dari luar melainkan dari sisi dalam istana. Istana Topkapi dibangun dengan dikelilingi tembok tinggi dengan pintu utama besar. 

photo
Topkapi Palace - (Tripadvisor)

Istana tersebut memiliki paviliunm tempat tinggal resmi dan pribadi, juga ruang resepsi, perbendaharaan, dan bagian praktis seperti dapur. Hampir seluruh bangunan istana harus dipandang sebagai momumen yang terpisah dan sebagian. 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement