IHRAM.CO.ID, RIYADH --- Saudi Arabian Airlines mengumumkan keputusan untuk melanjutkan penerbangan internasional yang dimulai 17 Mei tidak berlaku untuk 20 negara yang dilarang Arab Saudi sejak awal Februari. Hal ini dijelaskan Saudi Arabian Airlines dalam akun Twitter resminya dalam menanggapi pertanyaan netizen tentang apakah penangguhan perjalanan akan dicabut untuk semua negara, termasuk 20 negara yang dilarang.
"Selamat datang, tamu kami yang terkasih, penangguhan semua penerbangan internasional akan dicabut mulai pukul 1 pagi pada hari Senin, 17 Mei. Tetapi ini tidak akan berlaku untuk negara-negara di mana komite resmi terkait memutuskan untuk menangguhkan perjalanan karena wabah virus corona, ” begitu dalam pernyataan media sosialnya seperti dilansir Saudi Gazette pada Kamis (22/4).
Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi mengumumkan penangguhan masuknya ekspatriat dari 20 negara ke Arab Saudi sebagai bagian dari langkah-langkah untuk memerangi virus corona, yang berlaku mulai 3 Februari. Meski begitu kebijakan tersebut membebaskan warga negara Saudi, serta diplomat asing, praktisi kesehatan, dan keluarganya.
Negara-negara yang dilarangan tersebut adalah Argentina, Uni Emirat Arab, Jerman, Amerika Serikat, Indonesia, India, Jepang, Irlandia, Italia, Pakistan, Brasil, Portugal, Inggris Raya, Turki, Afrika Selatan, Swedia, Swiss Konfederasi, Prancis, Lebanon, dan Mesir. Keputusan tersebut termasuk mereka yang datang dari negara lain jika mereka telah melewati salah satu dari 20 negara itu selama 14 hari sebelum aplikasi mereka untuk memasuki Kerajaan.