IHRAM.CO.ID, RIYADH -- Masjid Mohammed Al-Muqbel yang bersejarah, yang diyakini sebagai masjid pertama yang dibangun di distrik Al-Basr di Buraidah di wilayah Qassim, utara Riyadh, telah direnovasi. Masjid ini, kini sudah bisa ditempati dan digunakan jamaah untuk sholat.
Dilansir dari Saudi Gazette, Ahad (25/4), masjid Al-Muqbel dahulu hanya mampu menampung 88 jemaah. Lingkungan masjid terdiri dari ruang sholat, halaman tanpa atap, toilet, depot, dan tempat wudhu.
Kini setelah renovasi, masjid dapat menampung hingga 156 jamaah dan terdapat ruang terpisah untuk area sholat perempuan, selain ruang sholat utama. Selanjutnya, halaman, depot dan tempat wudhu juga telah direnovasi.
Masjid ini juga oleh sebagian orang biasa disebut masjid Al Mansi, yang berasal dari pra-1378 H. Masjid dibangun oleh anggota keluarga Al-Muhaimeed di mana digunakan untuk menampung jamaah untuk Sholat Jumat.
Sheikh Mohammed Saleh Al-Muqbel adalah salah satu Imam utamanya yang biasa memimpin sholat, sementara azan dulunya diangkat oleh Sheikh Saleh Al-Abdulaziz Al-Muhaimeed selama hampir 50 tahun.
Terletak 10 km dari pusat kota Buraidah, Masjid Al-Muqbel ditampilkan dengan konstruksi bergaya Najdi dari batu dan tanah liat, dengan atap kayu yang dibangun dari Taramix dan Pelepah palem dengan luas total sekitar 430 meter persegi.
Renovasi masjid Al-Muqbel bagian dari Proyek Mohammed Bin Salman untuk Masjid Bersejarah Renovasi di Kerajaan, di mana 30 masjid di 10 wilayah akan dipulihkan dan direhabilitasi.