IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Pasar murah Ramadhan 1422 Hijriah di di kawasan Stadion Gajayana, Kota Malang, Jawa Timur dibatalkan. Keputusan dibatalkan merujuk hasil verifikasi tim di lapangan.
"Setelah kita lihat peta di lapangan, maka dipastikan tidak bisa memungkinkan untuk mengikuti protokol kesehatan, dan akhirnya dilaporkan, kemudian diperintahkan untuk dibatalkan," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kabag Humas Pemkot Malang Nur Widianto.
Ia menjelaskanpelaksanaan verifikasi lapangan tersebut dilakukan oleh tim dari Pemerintah Kota Malang, pada lokasi yang direncanakan. Verifikasi dan pemetaan tersebut, bertujuan untuk memastikan pola, dan aturan pergerakan warga saat berada di pasar murah.
Namun, kata dia, pergerakan masyarakat pada kegiatan pasar murah tersebut akan sulit diprediksi, terlebih bahan pangan yang dijual memiliki harga murah sehinggapelaksanaan protokol kesehatan pada kegiatan pasar murah tersebut dinilai cukup sulit.
"Penerapan protokol kesehatan tampaknya sulit dilakukan, termasuk bagaimana orang mengantre," kata Widianto.