IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Haji merupakan ibadah yang memerlukan kekuatan fisik prima. Pasalnya, para calon haji akan melalui rangkaian ibadah yang tempat dan waktunya berbeda-berbeda.
Imam Ghazali dalam kitabnya yang diterjemaahkan menjadi judul Rahasia Haji Umrah, mengingatkan calon haji untuk merenungi kebesaran Allah dalam setiap kunjungan ke tempat-tempat suci dalam perjalanan haji. Para calon haji juga perlu merenungi makna dari setiap manasik haji, mulai awal hingga akhir agar benar-benar memaknai makna haji.
Imam Ghazali menegaskan, bahwa dalam ibadah haji, hal pertama yang harus diperhatikan adalah pemahaman. Maksudnya, memahami kedudukan haji dalam Islam, kemudian merindukan pelaksanaannya, membulatkan tekad untuk menunaikannya, dan menghapus hal-hal yang dapat menghambat perjalanan haji.
Ada keperluan utama yang perlu dipersiapkan jamaah sebelum mulai melaksanakan ibadah haji. Di antaranya membeli kain ihram, menyiapkan perbekalan, membayar biaya berangkat haji, mengikuti bimbingan manasik haji.
"Kemudian berangkat meninggalkan kampung halaman, berihram dari miqat, mengucapkan Talbiyah, lalu memasuki Makah, kemudian mengikuti amalan-amalan manasik mulai awal hingga akhir," katanya.