Awal tahun ini, Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu mengatakan Turki akan menyiapkan laporan tahunan tentang tindakan Islamofobia dan rasisme di negara lain. Sementara itu, bulan lalu, Erdogan menegaskan Islamofobia telah berubah menjadi salah satu instrumen yang digunakan oleh politisi Barat untuk menutupi kegagalan mereka.
Serangan rasis yang menargetkan Muslim atau imigran semakin menjadi berita utama karena supremasi kulit putih menjadi lebih efisien. Tidak ada satu pun kelompok besar yang mengatur serangan-serangan ini terhadap Muslim dan imigran. Iklim politik yang toleran dengan alasan kebebasan berbicara telah membantu simpatisan sayap kanan cenderung memperluas kekerasan demi mendapat dukungan.