IHRAM.CO.ID, ISTANBUL -- Untuk pertama kalinya, sebuah masjid di kota metropolitan Istanbul, Turki, menerima sertifikasi tingkat-Emas dari Leadership in Energy and Environmental Design (LEED), sebuah sistem penilaian untuk bangunan hijau di Amerika Serikat.
Dilansir di Anadolu Agency, Sabtu (12/6), Masjid Ali Kuscu di Bandara Istanbul telah diakui sebagai masjid tersertifikasi LEED tingkat Emas pertama di dunia oleh US Green Building Council (USGBC).
Dalam sebuah pernyataan pada Jumat (11/6), IGA, perusahaan yang menjalankan Bandara Istanbul, mengatakan telah memperoleh sertifikat LEED Gold v4 dari USGBC untuk Desain dan Konstruksi Bangunan.
Dewan Bangunan Hijau AS tersebut mengevaluasi bangunan berdasarkan kriteria seperti efisiensi air, keberlanjutan, energi dan atmosfer, bahan dan sumber daya, kualitas lingkungan dalam ruangan, inovasi, lokasi dan transportasi, dan proses integratif.
Semua sistem yang memakan energi di masjid tersebut diperiksa, dan ditentukan bahwa sistem tersebut sesuai dengan kriteria kinerja yang ditargetkan selama pemasangan dan penggunaan.
Efisiensi energi diprioritaskan pada pencahayaan dan sistem mekanis yang digunakan di masjid tersebut. Sementara desainnya memungkinkannya memanfaatkan cahaya matahari secara maksimal.
Selain itu, sebagian besar limbah konstruksi masjid didaur ulang, sementara semua limbah domestik dan daur ulang yang dihasilkan selama konstruksi dipantau secara berkala.
Bangunan yang memenuhi standar bangunan hijau mendapatkan sertifikat perak, emas, atau platinum berdasarkan skor mereka pada berbagai kriteria. Sejak 1998, LEED telah merevolusi pasar sebagai tolok ukur utama dunia untuk desain, konstruksi, dan pengoperasian bangunan hijau berkinerja tinggi.