Pembangunan Tol Serang-Panimbang dikerjakan melalui skema kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU) dengantotal nilai investasi sebesar Rp8,58 triliun.
Untuk Seksi 1 dan 2 menjadi porsi BUJTPT Wijaya Karya Serang Panimbang dan Seksi 3 bagian pemerintah.Kehadiran Tol Serang-Panimbang diharapkan mendukung pengembangan ekonomi Banten bagian tengah, selatan, dan utara, yang berdekatan dengan DKI Jakarta.
Selain itu, Tol Serang-Panimbang akan memberikan kemudahan dan efisiensi waktu perjalanan seperti dari Jakarta menuju obyek wisata Tanjung Lesung yang sebelumnya membutuhkan waktu tempuh hingga lima jam menjadi sekitar 2-3 jam dengan kecepatan rata-rata 100 km/jam.