IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Pakistan meningkatkan kapasitas penerbangan internasional masuk menjadi 50 persen mulai 15 Juli 2021. Kebijakan itu bertujuan membantu memulangkan warga Pakistan di luar negeri menjelang Idul Adha pada pekan depan.
Pusat Komando dan Operasi Nasional (NCOC) dan Otoritas Penerbangan Sipil (CAA) memberikan lampu hijau kepada maskapai penerbangan nasional dan asing untuk meningkatkan operasi penerbangan mereka ke Pakistan, saat situasi pandemi membaik secara global menyusul peluncuran program mempercepat vaksinasi.
“Mengingat perkembangan situasi Covid-19 belakangan ini di berbagai belahan dunia, Pemerintah Pakistan meningkatkan operasi penerbangan internasional hingga 50 persen. Peningkatan jadwal penerbangan ini akan diterapkan mulai 15 Juli,” kata penyataan Notice to Airmen (Notam) oleh CAA Pakistan dilansir Khaleej Times, Rabu (14/7).
CAA telah mengurangi penerbangan internasional tujuan Pakistan menjadi 20 persen pada 2 Mei, karena meningkatnya kasus Covid-19. Namun, mengingat penurunan substansial dalam kasus harian Covid-19 di dunia, NCOC telah mengizinkan Otoritas Penerbangan Sipil meningkatkan jumlah operasi penerbangan internasional hingga 50 persen mulai 15 Juli 2021.
Peningkatan kapasitas penerbangan internasional tujuan Pakistan bertujuan membantu non-penduduk Pakistan yang tinggal di negara-negara Teluk untuk memesan penerbangan mereka, untuk merayakan Idul Fitri bersama keluarga di negara tersebut. Lebih dari lima juta orang Pakistan di luar negeri tinggal di negara-negara GCC untuk melakukan pekerjaan di sektor swasta dan publik, selain menjalankan usaha bisnis skala kecil.
"Semua bandara Pakistan telah diarahkan untuk bersiap menghadapi jumlah penumpang yang lebih tinggi menjelang Idul Adha. Kami berharap langkah itu memungkinkan kedatangan 2.500 hingga 3.000 penumpang setiap hari," ujar seorang pejabat CAA.
Sumber penerbangan mengatakan peningkatan kapasitas penerbangan tujuan Pakistan merupakan perkembangan positif dan membantu melanjutkan operasi penerbangan dari Pakistan ke UEA, setelah liburan Idul Adha. "Kemungkinan operasi penerbangan dari Pakistan ke UEA akan dilanjutkan pada akhir Juli, dan maskapai dapat mulai melanjutkan pemesanan tiket setelah 21 Juli," kata perwakilan industri penerbangan itu.