IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Nigeria menetapkan enam negara bagian dalam siaga merah Covid-19 setelah melihat peningkatan mengkhawatirkan pada kasus infeksi. Seorang pejabat pemerintah mengatakan, seraya mendesak masyarakat untuk menghindari kerumunan dan melaksanakan shalat di luar masjid selama Idul Adha pekan ini.
Nigeria, negara terpadat di Afrika, seperti sebagian besar negara lain di benua itu, sedang menghadapi gelombang ketiga Covid-19 setelah menemukan varian Delta yang lebih menular.Ketua Komite Pengarah Kepresidenan untuk Covid-19, Boss Mustapha, mengatakan Lagos, Oyo, Rivers, Kaduna, Kano, Plateau, dan Wilayah Ibu Kota Federal telah ditempatkan dalam siaga merah sebagai bagian dari tindakan pencegahan terhadappandemi.
Status siaga merah memungkinkan pihak berwenang di negara bagian untuk membatasi perayaan dan pertemuan seminimal mungkin."Langkah-langkah ini sangat penting karena kita mulai melihat tanda-tanda awal yang mengkhawatirkan dari peningkatan kasus di Nigeria," kata Mustapha dalam sebuah pernyataan.
Mustapha mengatakan ada potensi penyebaran virus yang lebih luas selama perayaan Idul Adhadan meminta shalat Jumat diadakan di luar masjid setempat.Dia juga menangguhkan Durbar, perayaan tahunan muslim di Nigeria utara, yang ditandai dengan acara berkuda berwarna-warni yang disaksikan oleh sejumlah besar orang.
Pekan lalu, Nigeria mengatakan akan menerima hampir 8 juta dosis tambahan vaksin COVID-19 pada akhir Agustus, termasuk dari sumbangan pemerintah AS.Negara itu telah mencatat 169.329 kasus dan 2.126 kematian selama pandemi.Sumber: Reuters