IHRAM.CO.ID, MAKKAH -- Masjidil Haram merupakan situs paling suci dalam Islam dan terletak di jantung kota Makkah di Arab Saudi. Masjid agung ini menjadi bagian penting dari pelaksanaan ibadah haji, yang harus dilakukan setiap Muslim yang mampu.
Dikutip dari Arabnews, Senin (18/7), Masjidil Haram memiliki situs-situs penting, termasuk Ka'bah, Hajar Aswad, sumur Zamzam, Maqam Ibrahim dan perbukitan Safa dan Marwah. Masjidil Haram juga memiliki 13 menara yang menjadikannya sebagai masjid paling banyak memiliki menara.
Banyak renovasi telah dilakukan untuk memperluas Masjidil Haram untuk meningkatkan kapasitas jamaah dan pengunjung. Renovasi ini banyak terjadi sebelum berdirinya Kerajaan Saudi, dan tiga ekspansi besar terjadi setelah berdirinya Kerajaan.
Ekspansi Saudi pertama dilakukan antara tahun 1955 dan 1973. Dalam renovasi ini, empat menara lagi ditambahkan, langit-langitnya diperbarui, dan lantainya diganti dengan batu dan marmer buatan. Galeri Mas'a (As-Safa dan Al-Marwah) termasuk dalam Masjid, melalui atap dan selungkup.
Perluasan kedua dilakukan di bawah pemerintahan Raja Fahd antara tahun 1982 dan 1988. Dia menambahkan area sholat di luar ruangan ke masjid dan sayap baru yang dicapai melalui Gerbang Raja Fahd.