Pertengahan bulan ini, Israel memutuskan melonggarkan blokade terhadap Gaza. Ia mengizinkan impor tambahan ke wilayah tersebut. Peralatan medis, bahan industri tertentu, dan tekstil juga diperkenankan dikirim ke Gaza.
Produk pertanian dan tekstil dari Gaza turut diizinkan untuk diekspor. Cogat mengatakan, langkah-langkah pelonggaran itu bergantung pada pemeliharaan stabilitas keamanan yang berkelanjutan.
Pada Juni lalu, Israel mengizinkan pengiriman bahan bakar untuk keperluan pembangkit listrik di Gaza. Pada bulan yang sama Cogat mengumumkan tentang mengizinkan ekspor terbatas produk pertanian dari Gaza.
Pada 10-21 Mei lalu, kelompok Hamas terlibat pertempuran dengan Israel. Sedikitnya 270 warga Gaza, 66 di antaranya adalah anak-anak, tewas selama agresi Israel. Sementara warga yang mengalami luka-luka dilaporkan mencapai lebih dari 1.900 orang. Sedangkan Israel melaporkan 12 korban jiwa akibat serangan Hamas. (Kamran Dikarma)