IHRAM.CO.ID, JEDDAH -- Otoritas Kota Jeddah telah melakukan 3.839 kunjungan lapangan untuk memastikan perusahaan mematuhi langkah-langkah pencegahan, guna membatasi penyebaran Covid-19. Tim lapangan disebut mengintensifkan inspeksi mereka. Mereka berupaya memastikan kepatuhan terhadap persyaratan vaksinasi sebelum memasuki tempat komersial.
Dilansir di Arab News, Selasa (3/8), selama melakukan inspeksi tersebut, tim telah menutup enam fasilitas komersial yang melanggar tindakan pencegahan. Tim lapangan mencatat 15 pelanggaran terjadi di 19 sub-kotamadya dan 15 kotamadya kegubernuran.
Pemerintah kota lantas mendesak masyarakat untuk melaporkan setiap pelanggaran. Mereka juga menekankan segala upaya sedang dilakukan untuk memastikan langkah-langkah pencegahan ditaati.
Otoritas Saudi diketahui saat ini sedang fokus pada penerapan langkah-langkah ketat untuk menghentikan penyebaran pandemi Covid-19 di negara itu.
Pihak berwenang telah memperingatkan, karyawan yang belum divaksinasi dan bekerja di sektor publik, swasta, maupun nirlaba Saudi, akan dikurangi hari cutinya sampai mereka menerima suntikan Covid-19.
Otoritas lantas mengeluarkan pernyataan yang mengklarifikasi prosedur penanganan karyawan yang tidak divaksinasi. Hal ini mengikuti instruksi Kementerian Dalam Negeri, yang menyebut institusi membatasi masuknya orang yang belum divaksinasi setelah 1 Agustus.