IHRAM.CO.ID, Nama lengkapnya adalah KH Abdurrahman Syamsuri bin Syamsuri bin Fadhil bin Sholeh bin Syahid bin KH Idris bin Kasno. Tokoh karismatik ini lahir dari keluarga santri di Desa Paciran, Lamongan, pada 1 Oktober 1925.
Kakeknya bernama Kiai Idris, seorang dai yang cukup terkenal di Kecamatan Paciran. Adapun ayahnya, Kiai Syamsuri, merupakan seorang guru agama yang juga bermata penca harian sebagai petani. Ibunya, Walijah, merupakan seorang pedagang kecil sekaligus petani.
Kedua orang tuanya berperan sangat besar dalam mendidik Abdurrahman kecil. Tak mengherankan bila anak lelaki itu pada akhirnya menjadi seorang ulama hebat. Abdurrahman merupakan putra kedua dari tujuh ber saudara. Ia dipandang memiliki keunikan dibandingkan saudara-saudaranya. Tidak hanya cerdas, dirinya juga berkemauan keras untuk konsisten belajar ilmu-ilmu agama.
Hal itu dibuktikannya dengan pengembaraannya dari satu pesantren ke pesantren lainnya. Rihlah tersebut tidak hanya mengajarkan sikap disiplin dalam menuntut ilmu, tetapi juga pembentukan karakter. Sebagai contoh, ia sering berpuasa untuk menyia sati minimnya kiriman yang diterima dari orang tuanya.