IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Mantan mufti besar Mesir, Syekh Ali Jum'ah menyampaikan penjelasan soal apakah wirid dan dzikir itu cukup untuk mengatasi depresi. Termasuk, ihwal apakah mengucapkan keduanya merupakan alternatif untuk mengobati depresi.
Syekh Ali Jum'ah memaparkan, wirid dan dzikir adalah satu hal sedangkan depresi adalah masalah lain. Dia pun mengutip pendapat Imam al-Zahrawi dalam karyanya tentang pengobatan bahwa banyak orang yang fokus untuk beribadah dalam kesendiriannya namun tidak menyelesaikan masalah yang dideritanya.
"Kita mungkin menemukan seseorang yang melakukan cara itu, tapi bukan untuk memahami masalahnya dan bukan juga sebagai bentuk ketaatan dirinya kepada Allah SWT," kata dia seperti dilansir dari Masrawy, Ahad (20/8).
Sebaliknya, banyak orang yang menganggap bahwa dengan fokus melakukan wirid dan dzikir itu bisa mengatasi stres atau depresi yang dialami. Akibatnya, ibadah yang dikerjakan tersebut tidak membuatnya dekat dan taat kepada Allah SWT.