IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Orang-orang Hamshen adalah kelompok beragam yang di masa lalu dan sekarang telah tinggal di distrik Hemşin (Hamshen) dan amlıhemşin di wilayah Laut Hitam timur laut Turki. Sekarang sebagian besar mereka tinggal di Turki, Abkhazia, Rusia, dan Asia Tengah.
Orang-orang Hamshen, atau Hamshentsiner dalam bahasa Armenia dan Hemşinliler dalam bahasa Turki, adalah etnis Armenia yang beragama Kristen dan anggota Gereja Apostolik Armenia. Tetapi selama berabad-abad mereka masuk Islam setelah penaklukan wilayah oleh Ottoman pada pertengahan abad ke-15 dan selama genosida Armenia pada tahun 1915. Saat itulah Hamshen berkembang menjadi kelompok etnis yang berbeda.
Mahir Ozkan, seorang Hamshentsi dan penulis untuk surat kabar Jıneps, mengatakan, dari perspektif sejarah, Hamshentsi digambarkan sebagai komunitas Armenia yang diislamkan yang tinggal di Hamshen.
Namun, menurutnya, ketika Hamshentsi yang nasionalis dan konservatif mengalami kesulitan menerima akar Armenia mereka, kaum kiri dan sosialis menyukai gagasan bahwa Hamshentsi adalah orang-orang Armenia yang diislamkan secara paksa selama periode Ottoman dan Republik di Turki.