IHRAM.CO.ID, WASHINGTON -Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dalam sebuah pidato di Gedung Putih mengkonfirmasi bahwa pemboman di Bandara Kabul dilakukan oleh Islamic State of Khorasan Province (ISKP) atau yang biasa disebut ISIS-Khorasan (ISIS-K), yaitu kelompok yang berafiliasi dengan ISIS di Afghanistan.
"Kepada mereka yang melakukan serangan ini, serta siapa pun yang ingin membahayakan Amerika, ketahuilah bahwa kami tidak akan memaafkan, kami tidak akan lupa. Kami akan memburu Anda," kata Biden, dilansir Aljazeraa, Jumat (27/8).
Biden mengatakan, AS akan melanjutkan evakuasi warga Amerika dan sekutu AS meskipun ada serangan. Biden menegaskan bahwa pemerintah akan melindungi warga AS dan sekutu dalam proses evakuasi.
“(Proses evakuasi) kami tidak akan terhalang oleh teroris, kami tidak akan membiarkan mereka menghentikan misi kami. Evakuasi akan terus kami lakukan,” ujar Biden.
Biden telah menunda sejumlah pertemuan pada Kamis, setelah terjadi insiden serangan bom di Kabul. Termasuk menunda pertemuan dengan Perdana Menteri Israel Naftali Bennett, untuk fokus pada situasi di Afghanistan.