IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Kasus penyerangan terhadap tokoh agama yang terjadi di Tangerang dan Batam itu perlu dituntaskan oleh aparat kepolisian. "Wapres (Maruf Amin) ingin ini dituntaskan supaya tidak terjadi misinformasi. Supaya ada informasi yang sehat yang diterima oleh masyarakat," kata Juru Bicara Wapres, Masduki Baidlowi, kepada Republika.co.id, Rabu (22/9).
Dia mengatakan, jika tidak dituntaskan kepolisian, maka yang berkembang di masyarakat justru adalah spekulasi yang tidak sehat. Apalagi, sekarang ini adalah waktu menjelang 30 September. Sebab, ia pun menyadari, isu Partai Komunis Indonesia (PKI) di masyarakat ini seakan tidak ada habisnya.
"Dan selalu mendapatkan pasar yang lumayan besar ditanggapi oleh masyarakat. Ada masyarakat yang sangat percaya, biasa saja, dan ada juga yang tidak percaya. Bagi masyarakat yang terpengaruh oleh hoaks yang berkembang di masyarakat dengan berbagai bumbu, akhirnya yakin bahwa ini adalah ulah PKI, misalnya seperti itu," ujarnya.
Masduki mengakui banyak spekulasi yang berkembang macam-macam. Spekulasi mengenai PKI di tengah masyarakat selalu berujung pada China dan rezim pemerintahan ini adalah bagian dari PKI. Karena itu, penting bagi polisi untuk mengungkap motifnya.
"Karena bisa jadi dan sangat mungkin terjadi yakni adanya trik adu domba untuk menciptakan kegaduhan, dan ketidaktenangan di masyarakat. Namun umat jangan mudah terprovokasi karena pihak aparat kepolisian sudah dipastikan sedang menangani itu," tuturnya.