Menurut Kiai Cholil, umat Islam semestinya tidak pergi jauh-jauh dengan biaya tinggi ke Arab Saudi untuk umroh sementara tetangga ada yang membutuhkan bantuan karena terdampak pandemi Covid-19. Ia menyebut, membantu sesama dapat menjadi jalan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
"Ibadah yang baik itu adalah ibadah yang mempunyai efek kepada orang lain jadi tunda saja niat melaksanakan umroh, mungkin uangnya lebih baik untuk membantu yang berkekurangan di Tanah Air," kata Kiai Cholil.
Pada Sabtu sore, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi melalui kanal Youtube kementeriannya menyampaikan bahwa pemerintah Arab Saudi tengah melakukan persiapan untuk menerima jamaah umroh Indonesia. Sekretaris Jenderal Kesatuan Tour Travel Haji Umroh Republik Indonesia (Kesthuri) Artha Hanif mengatakan, informasi tersebut membangkitkan kembali harapan dan semangat jamaah Indonesia untuk bersiap menyambut ibadah umroh yang sempat tertunda karena pandemi Covid-19.
"Kita tidak tahu apakah dalam satu bulan ini atau kapan tepatnya, mudah-mudahan segala sesuatunya, termasuk bagaimana Saudi bersiap menerima kita dalam kondisi sekarang sangat baik," kata Artha saat dikonfirmasi, Sabtu (9/10).