IHRAM.CO.ID, SOLO - Pengurus Cabang (PC) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) periode 2021-2026 di tujuh kabupaten/kota se-Solo Raya menjalani prosesi pelantikan di Pendhapi Gede Balai Kota Solo, Sabtu (23/10). Para pengurus cabang Muslimat NU tersebut dilantik oleh Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Muslimat NU Jawa Tengah, Ismawati Hafidz.
Acara pelantikan dihadiri oleh Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, anggota DPR RI Muchamad Nabil Haroen dan Eva Yuliana, Kapolresta Solo, Dandim 0735/Surakarta, Kepala Kemenag Solo, Ketua PCNU se-Solo Raya, Ketua Anshor, dan Ketua Fatayat.
Ketua PW Muslimat NU Jateng, Ismawati Hafidz, menyampaikan ucapan syukur dan selamat kepada Pengurus Cabang Muslimat NU se-Solo Raya yang baru saja dilantik.
"Mudah-mudahan untuk yang akan datang Muslimat NU akan bekerja lebih baik dan harapan saya ini bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya," kata Ismawati dalam sambutannya di acara tersebut.
Menurutnya, pelantikan PC Muslimat NU tersebut merupakan yang kelima setelah daerah-daerah lain di Jawa Tengah. Dia berharap, setelah pelantikan dilanjutkan dengan kegiatan di masing-masing cabang.
Ismawati menambahkan, program-program Muslimat NU ke depan mau tidak mau harus dilaksanakan dengan berbasis manajemen yang baru. Hal itu sebagai adaptasi dari kebiasaan baru di tengah pandemi Covid-19.
"Muslimat NU tidak boleh ketinggalan, dimana kita merasakan selama pandemi hampir dua tahun ini kita tidak bisa berjumpa tatap muka. Oleh karena itu dengan teknologi informasi maka kita melaksanakan kegiatan dan semua program yang ada walaupun dalam kondisi terbatas. Muslimat NU Jawa Tengah sudah menyiapkan aplikasi-aplikasi database yang dapat dimanfaatkan masyarakat," terangnya.
Sementara itu, dalam sambutannya, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengucapkan selamat atas dilantiknya Pengurus Cabang Muslimat NU se-Solo Raya. Dia berharap kepengurusan yang baru tetap istikamah melayani umat. "Selalu bersinergi dengan pemerintah daerah dalam hal menyukseskan program pembangunan di wilayah masing-masing, serta mempunyai komitmen untuk memajukan organisasi ini ke arah yang lebih baik," ucap Gibran.
Gibran menilai, dalam masa pandemi ini Muslimat NU ikut andil dalam penanganan Covid-19. Andil itu minimal dengan memberi contoh kepada masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan kapan saja dan dimana saja.
"Saya juga mengajak Muslimat NU untuk mengawal program pemerintah khususnya program vaksinasi dan mengedukasi masyarakat dengan gencar dan melakukan imbauan terkait iman, aman dan imun," imbuh Gibran.
Gibran juga menyampaikan saat ini penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Solo sudah turun ke level 2 dengan capaian vaksinasi 125 persen. Dia mempersilakan jika Muslimat NU mengadakan pengajian tetapi dengan jumlah terbatas dan mematuhi protokol kesehatan.
"Selamat mengemban tugas semoga bisa menjadi teladan bagi kaum perempuan dan menjadikan mereka sebagai perempuan berkualitas, mandiri dan bertakwa," pungkas Gibran.
Ketua Panitia, Sulistyastuti mengatakan pelantikan PC Muslimat NU se-Solo Raya tersebut mengambil tema "Muslimat sebagai Pioner Perjuangan Tanpa Batas". Tema itu mengandung pesan agar Muslimat NU dapat berjuang demi masyarakat luas. Dia menjelaskan kiprah Muslimat di masyarakat selalu berjuang sebagai garda terdepan mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).