Selasa 02 Nov 2021 16:20 WIB

Awal Mula Munculnya Yahudi di Jazirah Arab

Ada dua faktor ihwal awal mula orang-orang Yahudi berada di jazirah Arab.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Agung Sasongko
Peta Jazirah Arabia.
Foto: Wikipedia.org/ca
Peta Jazirah Arabia.

IHRAM.CO.ID,  JAKARTA -- Ada dua faktor ihwal awal mula orang-orang Yahudi sampai kemudian berada di jazirah Arab. Faktor pertama ialah karena kepindahan mereka pada masa penaklukan bangsa Babilon dan Asyur di Palestina. Penaklukan tersebut mengakibatkan tekanan terhadap orang-orang Yahudi.

Tekanan ini, sebagaimana dijelaskan dalam kitab 'Sirah Nabawiyah' karya Syaikh Shafiyyurrahman al-Mubarakfuri, berupa berupa penghancuran negeri mereka dan pemusnahan mereka di tangan Bukhtanashar pada 587 SM. Banyak di antara mereka yang ditawan dan dibawa ke Babilonia.

Baca Juga

Sebagian orang Yahudi pun ada yang meninggalkan Palestina dan pindah ke Hijaz bagian utara. Faktor kedua yakni dimulai dari pencaplokan bangsa Romawi terhadap Palestina pada 70 M. Ini disertai tekanan terhadap orang-orang Yahudi dan penghancuran Haikal-haikal (tempat suci) mereka.

Lalu banyak kabilah Yahudi yang berpindah ke Hijaz kemudian menetap di Yatsrib, Khaibar, dan Taima. Di sana orang Yahudi mendirikan perkampungan Yahudi dan benteng pertahanan. Dalam kondisi itulah, agama Yahudi menyebar di sebagian masyarakat Arab melalui orang-orang Yahudi imigran itu.

Dari situ juga, orang-orang Yahudi memiliki momen-momen politis yang mengawali munculnya Islam. Ketika Islam muncul, kabilah-kabilah Yahudi yang terkenal adalah Khaibar, Nadhir, Mushthaliq, Quraizhah, dan Qainuqa. As-Samhudi dalam buku Wafa'ul Wafa menyebutkan bahwa jumlah kabilah Yahudi saat itu ada lebih dari 20.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement