Jumat 05 Nov 2021 11:44 WIB

Dua Muslimah yang Mencetak Sejarah Baru di Dewan Kota AS

Dua muslimah berhasil jadi anggota dewan kota New York dan Minnesota

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Esthi Maharani
Anggota dewan New York Shahana Hanif dan anggota dewan kota Minnesota Azrin Awal
Foto: About Islam
Anggota dewan New York Shahana Hanif dan anggota dewan kota Minnesota Azrin Awal

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Dua wanita Muslim Amerika Serikat (AS) mencetak sejarah baru dalam pemilihan lokal pada Selasa (2/11). Keduanya terpilih menjadi anggota dewan kota masing-masing di New York dan Minnesota.

New York Times melaporkan, di distrik Brooklyn, New York, Shahana Hanif memenangkan pemilihannya untuk menjadi orang pertama keturunan Asia Selatan dan juga seorang wanita Muslim, yang bergabung dengan dewan kota tersebut. Hanif adalah mantan pegawai Dewan Kota. Wanita Bangladesh-Amerika ini merasa terharu dan bangga bisa menjadi wanita Muslim pertama di Dewan Kota, dan juga wanita pertama dari agama lain yang mewakili Distrik 39.

"Bersama-sama kita membangun kota feminis yang anti-rasis. Kita layak mendapatkan kota yang melindungi yang paling rentan, kota yang memiliki pendidikan yang adil, kota yang berinvestasi dalam solusi iklim yang lokal dan didorong oleh komunitas, kota di mana tetangga imigran kami merasa di rumah dan didengar serta aman. Pekerjaan ini menuntut kita semua untuk tetap tampil meski pemilu telah usai," kata Hanif, dilansir di laman About Islam, Kamis (4/11).

Seperti Hanif, Azrin Awal (25) juga menjadi Muslim pertama yang bergabung dengan dewan di kota pelabuhan Duluth, Minnesota, yang sebagian besar penduduknya berkulit putih. Awal memenangkan hampir 31 persen suara dalam pemilihan untuk salah satu dari dua kursi besar di Dewan Kota.

"Rasanya menggembirakan. Saya mengakui hak istimewa dan kehormatan yang menyertainya. Itu membuat saya semakin ingin membumikan diri dengan komunitas saya saat kami maju dan membuat perubahan positif," kata Awal, seperti dilaporkan Sahan Journal.

Awal adalah seorang imigran dari Bangladesh. Dia pindah ke Duluth untuk kuliah enam tahun lalu. Dia saat ini bekerja di Life House, sebuah organisasi nirlaba yang melayani kaum muda yang mengalami tunawisma. Dia juga bekerja di Mentor North, sebuah program bimbingan pemuda.

Di akhir pekan, Awal memasak makanan sehat di layanan pesan-antar makanan berbasis komunitas Individual Nutrition. Memimpin di daerah dengan 88 persen populasi kulit putih, dan hanya 10 persen orang kulit berwarna, kampanye Awal berfokus pada inklusi, perumahan yang terjangkau, dan masalah iklim.

Sementara itu, dalam pemilihan legislatif di Distrik 16, New Jersey, Sadaf Jaffer gagal menjadi wanita Muslim Asia Selatan pertama yang terpilih menjadi anggota majelis negara bagian, setelah ia berada di urutan keempat dalam pertarungan tersebut dengan mengantongi sekitar 23 persen suara.

Beberapa Muslim Amerika telah mencatat sejarah  dalam pemilihan tahun lalu, dengan mencetak rekor jumlah orang yang ikut serta dan rekor jumlah kursi untuk pertama kalinya. Anggota kongres Muslim Rashida Tlaib dari Michigan dan Ilhan Omar dari Minnesota juga mempertahankan kursi mereka.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement