Jumat 17 Dec 2021 14:14 WIB

 Enam Pokok Doa Nabi Musa Ketika Akan Bertemu Fir'aun

da sebuah doa yang dipanjatkan Nabi Musa saat menemui Firaun.

Rep: Andrian Saputra/ Red: Agung Sasongko
Berdoa (Ilustrasi)
Foto:

Permohonan pertama, memohon kelapangan seperti tertuang pada ayat 25. Ustaz Syahrullah menjelaskan kata Sodriy pada ayat tersebut mengandung makna qalb atau hati. Sehingga pada ayat 25 maknanya adalah bahwa nabi Musa mohon keluasan hati, dan agar Allah menerangi hatinya dengan cahaya keimanan dan qudrat untuk menunaikan risalah dari Allah SWT.  

Dalam sebuah riwayat, Rasulullah ﷺ pernah ditanya tentang makna Syarhus Sodr atau kelapangan dada. Maka Rasulullah ﷺ menjawab bahwa itu adalah semacam cahaya yang diletakan di hati. Lalu Rasulullah kembali ditanya tentang tanda-tanda hati yang dilapangkan itu. Rasulullah ﷺ menjawab bahwa tanda-tanda hati itu dilapangkan adalah menjauhnya seseorang dari sesuatu yang melengahkan (duniawi) dan kemudian beralih kepada sesuatu yang kekal, dan menyiapkan diri sebelum tibanya ajal.  

"Nabi musa disini menerima tugas yang mulia namun berat yaitu menyampaikan risalah kepada Fir'aun yaitu risalah ketauhidan dan ibadah kepada Allah SWT. Ini berat tentunya, tapi meskipun berat dia tetap melakukannya (menjalankannya) karena itu bagian dari ketaatan Kepada Allah. Nabi Musa dimampukan memikul beban menyampaikan risalah tersebut. Dia tahu persis siapa Fir'aun. Bagaimana kebejatannya, karakternya," jelas ustaz Syahrullah Iskandar dalam kajian virtual kitab Min Wahyil Quran karya Syekh Yasin Muhammad Yahya yang diselenggarakan Masjid Bayt Alquran-Pusat Studi Alquran beberapa waktu lalu.

Permohonan nabi Musa berikutnya yakni permintaan agar Allah memudahkan urusannya. Ustaz Syahrullah yang juga dosen tafsir Alquran Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta menjelaskan bahwa ayat 26 bermakna bahwa nabi Musa meminta kemudahan dari Allah atas apa yang telah diperintahkan Allah pada nabi Musa. Yakni untuk menyampaikan risalah kepada Fir'aun. Sebab tidak ada kemudahan selain Allah yang memudahkannya. Dan karena Allah yang membuat mudah segala urusan.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement