IHRAM.CO.ID, ISLAMABAD -- Duta Besar Pakistan untuk Mesir, Sajid Bilal, mengadakan pertemuan penting dengan Imam Besar Al Azhar, Ahmad El Tayeb, Selasa (21/12). Pertemuan dilakukan guna menjelaskan pentingnya Sidang Luar Biasa ke-17 Dewan Menteri Luar Negeri Organisasi Kerjasama Islam (OKI).
Sidang luar biasa tersebut diketahui telah digelar di Islamabad, Minggu (19/12) lalu. Sepanjang sidang, mereka membahas seputar situasi kemanusiaan di Afghanistan.
"Sesi tersebut mencerminkan komitmen taat Pakistan dan upaya konsisten untuk mempromosikan perdamaian dan stabilitas di Afghanistan dan kesejahteraan rakyat Afghanistan yang berkelanjutan," kata duta besar dikutip di The News, Rabu (22/12).
Tak hanya itu, ia juga menginformasikan selain menteri luar negeri dan perwakilan dari negara-negara anggota OKI, serta pengamat, undangan khusus dari PBB, Lembaga Keuangan Internasional (IFI) dan negara-negara P-5, Jerman, Italia, Uni Eropa dan Jepang juga berpartisipasi dalam pertemuan tersebut.
Pendanaan di Islamic Development Bank (IDB) telah dibentuk untuk mengundang kontribusi dari negara-negara lain, untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada rakyat Afghanistan.
Duta Besar Sajid Bilal memberi penjelasan kepada Imam Besar tentang peluncuran buku 'Paigham-e-Pakistan', kompilasi 'Fatwa' oleh ulama Pakistan. Buku ini mempromosikan toleransi dan menghilangkan prasangka ideologi ekstremis.
Buku tersebut diterjemahkan dalam bahasa Arab oleh Universitas Al-Azhar dan kata pengantarnya telah ditulis oleh Mufti Besar Mesir. Shiekh Al-Azhar Al-Sharif lantas memuji hasil sidang luar biasa Dewan Menteri Luar Negeri OKI dan menyambut baik upaya Pakistan dalam membawa perdamaian di Afghanistan dan kawasannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika