IHRAM.CO.ID, JAKARTA--Tim advance umroh di masa pandemi sudah selesai karantina selama lima hari. Saat ini tim advance sebanyak 25 orang ini sedang menuju Madinah setelah lima hari karantina di Jeddah.
"Tim sedang menuju Madinah," kata Ketua Sapuhi Syam Resfiadi saat dihubungi Republika, Selasa (28/12) sore.
Syam yang juga ketua rombongan tim advance ini memperkirakan, rombongan akan tiba di Madinah pukul 14.30 waktu Saudi. Mereka akan berada di Madinah sampai akhir tahun tanggal 31 Desember 2021.
"Insya Allah sampai jam 2.30 waktu Saudi. Di Madinah kita sampai 31 Desember," ujarnya.
Syam mengatakan, setelah menjalankan ibadah di Madinah rombongan akan bergerak ke Makkah untuk menunaikan ibadah umroh. Di Makkah rombongan akan tinggal selama enam hari.
"Umrohnya nanti dari Madinah ke Makkah. Insya Allah di Makkah sejak tanggal 31 Desember sampai tanggal 6 Januari tahun 2022," katanya.
Sebelumnya, Wasekjen Sapuhi, Adjie Mubarok mengaku bersyukur, tim advance umroh di masa pandemi berjalan lancar. Saat dihubungi kemarin, tim sedang menjalani karantina Jeddah.
"Alhamdulillah kami tim advance sudah berada di Arab saudi. Kami sedang menjalankan karantina lima hari di Jeddah," kata dia kemarin.
Adjie mengatakan, karantina ini mengikuti peraturan dari General Authority of Civil Aviation (GACA). Meskipun kementrian haji dan umroh Saudi /MOH sudah mengeluarkan surat bahwa untuk jammah umroh dengan vaksin sinovac/sinopharm hanya perlu karantina tiga hari dua malam dan vaksin dengan 4 vaksin yang sudah di setujui Saudi tanpa karantina.
Meski demikian, kata Adjie peserta karantina tetap menerima kebijakan tersebut demi kesuksesan umroh di masa pandemi yang dijalankan tim advance. Tim advance berangkat ke Arab Saudi tanggal 23 Desember 2021.
"Insya Allah kami akan jalanin semua demi perbaikan dan koordinasi kedepan," katanya.
Adjie mengatakan, selepas karantina esok hari atau hari ke lima, rombongan berencana menuju ke Madinah dahulu baru ke Makkah. Dalam perjalanan ini Adjie meminta dukungan dan doa agar program berjalan lancar.
"Semoga perjalanan kami diberikan kelancaran dan umroh untuk umum bisa segera di laksanakan. Amin," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika