Kamis 30 Dec 2021 02:20 WIB

Prancis Ingin Atur Komunitas Muslim?

Prancis dinilai ingin memastikan adanya kontrol negara terhadap komunitas Muslim.

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Agung Sasongko
Muslim Prancis serukan stop Islamofobia
Foto: google.com
Muslim Prancis serukan stop Islamofobia

IHRAM.CO.ID, PARIS -- Dalam beberapa hari ke depan, Pemerintah Prancis mengumumkan akan berusaha untuk membubarkan Dewan Ibadah Muslim Prancis (CFCM). Lembaga ini telah dibentuk hampir 20 tahun yang lalu.

CFCM pertama kali didirikan pada 2003 oleh Menteri Dalam Negeri Prancis saat itu, Nicholas Sarkoz. Sejak awal, mereka telah menjadi badan kontroversial tanpa kedudukan hukum, tetapi bertindak sebagai saluran antara negara Prancis dan penduduk Muslimnya.

Baca Juga

Sekarang, pemerintah Presiden Emmanuel Macron menyerukan pembubaran lembaga ini dengan alasan CFCM telah "lumpuh total", serta tidak dapat melakukan perintah pemerintah.

Macron menuduh CFCM mengambil muka di depan kamera untuk mengingatkan orang bahwa Islam adalah "agama damai dan cinta", dibandingkan berbicara tentang poin pembicaraan pemerintah terkait Islam, termasuk dugaan radikalisasi dan ekstremisme. Badan baru yang menjadi tujuan pemerintah untuk menggantikan CFCM akan disebut dengan "forum Islam di Prancis".

Dilansir di TRT World, Rabu (29/12), Menteri Dalam Negeri sayap kanan Macron Gerald Darmanin ingin badan baru itu tidak terpengaruh oleh pemerintah asing, serta menunjukkan komitmen aktif terhadap ideologi negara sekularisme.

Seorang ahli hukum di Prancis, Rayan Freschi, mengatakan negara Prancis ingin menikmati kekuatan monopoli pengaruh atas warga Muslimnya.

"Mereka mencoba membangun komunitas yang pemimpinnya sepenuhnya tunduk pada ideologi negara. Negara ingin memastikan tidak ada perbedaan pendapat politik yang diilhami keyakinan agama seseorang," kata pria yang juga seorang peneliti di organisasi hak asasi manusia yang berbasis di Inggris, CAGE.

 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...

Apakah internet dan teknologi digital membantu Kamu dalam menjalankan bisnis UMKM?

  • Ya, Sangat Membantu.
  • Ya, Cukup Membantu
  • Tidak
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
كَانَ النَّاسُ اُمَّةً وَّاحِدَةً ۗ فَبَعَثَ اللّٰهُ النَّبِيّٖنَ مُبَشِّرِيْنَ وَمُنْذِرِيْنَ ۖ وَاَنْزَلَ مَعَهُمُ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ لِيَحْكُمَ بَيْنَ النَّاسِ فِيْمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ ۗ وَمَا اخْتَلَفَ فِيْهِ اِلَّا الَّذِيْنَ اُوْتُوْهُ مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَتْهُمُ الْبَيِّنٰتُ بَغْيًا ۢ بَيْنَهُمْ ۚ فَهَدَى اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لِمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ مِنَ الْحَقِّ بِاِذْنِهٖ ۗ وَاللّٰهُ يَهْدِيْ مَنْ يَّشَاۤءُ اِلٰى صِرَاطٍ مُّسْتَقِيْمٍ
Manusia itu (dahulunya) satu umat. Lalu Allah mengutus para nabi (untuk) menyampaikan kabar gembira dan peringatan. Dan diturunkan-Nya bersama mereka Kitab yang mengandung kebenaran, untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. Dan yang berselisih hanyalah orang-orang yang telah diberi (Kitab), setelah bukti-bukti yang nyata sampai kepada mereka, karena kedengkian di antara mereka sendiri. Maka dengan kehendak-Nya, Allah memberi petunjuk kepada mereka yang beriman tentang kebenaran yang mereka perselisihkan. Allah memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki ke jalan yang lurus.

(QS. Al-Baqarah ayat 213)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement