IHRAM.CO.ID, SOLOK -- Badan Amil Zakat Nasional Kota Solok, Sumatera Barat memberikan bantuan berupa kegiatan bedah rumah layak huni milik 16 kepala keluarga kurang mampu di daerah setempat dengan total senilai Rp480 juta.
Ketua Baznas Kota Solok, AKBP Purn Zaini mengatakan untuk tahun ini pihaknya telah memberikan bantuan bedah rumah ke 16 keluarga kurang mampu di Kota Solok, yakni masing-masing keluarga mendapatkan bantuan senilai Rp30 juta.
"Kami juga punya program berupa bantuan perbaiki rumah berupa memperbaiki dinding rumah yang rusak, atap rumah yang bocor, dan lainnya," kata dia, Sabtu (1/1).
Selain itu, ia mengatakan syarat untuk mendapatkan bantuan bedah dan rehab rumah ini, yakni memang masyarakat yang betul-betul tidak mampu dan layak menerima bantuan rumah bedah. Ia berharap dengan adanya program bedah rumah tersebut dapat memberikan tempat tinggal yang layak huni bagi masyarakat yang tidak mampu untuk membangun rumah.
"Rencana tahun depan di 2022 kami juga menganggarkan untuk bantuan bedah rumah sekitar 16 rumah lagi dalam Rencana Kerja Anggaran Tahunan (RKAT)," kata dia.
Selain itu, Zaini menyebutkan Baznas Kota Solok juga mempunyai program-program unggulan per tahunnya dalam membantu meringankan beban masyarakat di kota itu diantaranya berupa program Solok sejahtera, Solok sehat, Solok cerdas, Solok peduli, dan Solok takwa.
"Program Solok sejahtera ini salah satunya berupa membantu membedah rumah yang tak layak huni, Solok cerdas berupa memberikan bantuan beasiswa, membantu para hafiz Quran, dan Solok peduli berupa memberikan bantuan ke masyarakat yang terdampak bencana atau musibah," kata dia.
Selain itu, ia mengatakan bantuan tersebut tidak hanya dalam satu periode saja. Namun bagi masyarakat yang betul-betul membutuhkan dan memenuhi persyaratan juga mendapatkan bantuan langsung dari Baznas Solok.
"Hingga saat ini di tahun 2021 anggaran Baznas yang sudah disalurkan ke masyarakat sekitar Rp4,7 miliar dari total anggaran Rp5,1 miliar," kata dia.
Ia berharap semoga bantuan yang telah diserahkan tersebut dapat memberikan manfaat dan berkah kepada masyarakat yang membutuhkan. Selain itu, ia juga menyebutkan anggaran tersebut diperoleh dari infak ASN lingkungan Pemkot Solok, Polres Solok, BUMN, BUMD, pedagang, dan melalui perorangan atau masyarakat di Kota Solok.
Ia berharap pada masyarakat Kota Solok yang hendak membayar zakat agar membayarkan zakatnya kalau sudah memenuhi nisab melalui Baznas Kota Solok karena zakat itu akan diserahkan langsung ke orang yang membutuhkan.