Kamis 06 Jan 2022 12:12 WIB

Anjuran Perbanyak Baca Shalawat di Hari Jumat

Hari Jumat merupakan hari istimewa bagi umat Islam.

Rep: Imas Damayanti/ Red: Agung Sasongko
Umat Islam bersholawat di pondok pesantren Lirboyo, Kota Kediri, Jawa Timur, Sabtu (12/10/2019) malam.
Foto: Antara/Prasetia Fauzani
Umat Islam bersholawat di pondok pesantren Lirboyo, Kota Kediri, Jawa Timur, Sabtu (12/10/2019) malam.

IHRAM.CO.ID, JAKARTA – Hari Jumat merupakan hari istimewa bagi umat Islam. Sebab terdapat keutamaan-keutamaan di dalamnya, untuk itu umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah di hari ini.

Salah satu anjuran yang perlu dilakukan umat Islam adalah dengan memperbanyak membaca shalawat di hari Jumat. Syekh Aidh Al-Qarni dalam kitab Sentuhan Spiritual menjelaskan bahwa membaca shalat penting untuk menjadi perisai umat Islam. Memperbanyak membaca shalawat pun perlu dilakukan di hari Jumat.

Baca Juga

Hal ini sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW, “Inna min afdhaali ayyamikum yaumal-Jum’ati fihi khuliqa adamu wa fihi qubidha wa fihi an-nafkhatu wa fihi as-sha’iqatu fa-aktsiruu alayya minassalati fa-inna shalatikum ma’rudhatun alayya qaaluu Ya Rasulallahi wa kaifa tu’radhu shalatuna alaika wa qad arimta faqaala innallaha azza wajalla harrama alal-ardhi ajsaadil-anbiya,”.

Yang artinya, “Sesungguhnya yang paling utama dari harimu adalah hari Jumat. Di dalamnya diciptakan Adam, di dalamnya ia dicabut (nyawa), di dalamnya tiupan (sangkakala), dan di dalamnya keterkejutan. Maka, perbanyaklah shalawat kepadaku di hari itu. (Karena) sesunggguhnya kamu diperlihatkan kepadaku.

Para sahabat bertanya, ‘Ya Rasulullah, bagaimana shalat kami diperlihatkan kepadamu sedang engkau telah usang?’. Rasulullah bersabda, ‘Allah Azza wa Jalla mengharamkan atas bumi jasad para Nabi,”.

Untuk itulah, kata Syekh Aidh Al-Qarni, membaca shalawat di hari Jumat memiliki banyak manfaat bagi umat Islam. Selain dapat menjadi perisai untuk mendapatkan syafaat Nabi, memperbanyak membaca shalawat juga dapat membantu proses ketenangan hati.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement