Kebijakan yang diambil oleh pemerintah ini disebut untuk melindungi manusia, tamu-tamu Allah atau jamaah umroh. Ia mengingatkan, jangan sampai niat baik ini malah berujung menyebar penyakit.
Adapun menyikapi keputusan penghentian sementara umrah, Ade mengajak setiap pihak untuk mengambil hikmah dan menyiapkan ibadah sebaik-baiknya. Ibadah umrah bukan hanya saat di lokasi, tapi juga persiapan mental, mematangkan ilmu tentang umroh, serta menerima kondisi saat ini dengan arif dan bijaksana.
Di sisi lain, ia juga memberi masukan atas skema OGP yang dilakukan pemerintah. Skema ini disebut akan lebih baik jika tidak terpusat hanya di Jakarta, karena hal ini sama dengan menjauhkan layanan dari masyarakat.
"Harusnya diperbanyak titiknya, harus disebar di beberapa tempat. Aspek keterbatasan memang ada, tapi minimal ada upaya untuk mempermudah jamaah," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
