Sabtu 05 Feb 2022 20:43 WIB

Teleskop James Webb akan Ungkap Rahasia 11 Bumi Super

Teleskop James Webb akan mempelajari 11 bumi super.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Agung Sasongko
Bumi Super (ilustrasi)
Foto:

“Atmosfer planet sangat penting untuk kemungkinan kehidupan  seperti yang kita ketahui,” kata Greene dalam pernyataan NASA yang sama. “Kami telah mengembangkan instrumen Webb untuk dapat memberi kami data yang kami butuhkan tidak hanya mendeteksi atmosfer, tetapi juga untuk menentukan terbuat dari apa,” ujarnya.

Webb juga akan mengumpulkan spektrum dari masing-masing planet tersebut, untuk melihat jenis cahaya yang dipancarkannya. Ini pada gilirannya memberikan petunjuk tentang gas apa yang ada di atmosfer.

“Studi ini akan fokus pada emisi inframerah planet dan mencari tanda-tanda karbon dioksida. Jika ada tanda-tanda atmosfer hadir, dan terutama karbon dioksida, maka TRAPPIST-1b bisa saja terbentuk dan berevolusi seperti planet berbatu di tata surya kita sendiri yang juga memiliki karbon dioksida-Venus, Bumi, dan Mars,,” catat NASA.

Studi Webb tentang tempat-tempat seperti sistem TRAPPIST-1 akan sangat berguna dalam mencoba menilai dunia yang lebih jauh di luar jangkauan teleskop. Para ilmuwan telah menemukan ribuan exoplanet, tetapi hanya segelintir relatif yang akan cukup besar dan cukup menarik untuk mengambil bagian dari waktu yang sangat dicari teleskop, yang juga harus mencakup program dalam astrofisika dan masalah ruang angkasa lainnya.

Batalha, dalam pernyataan yang sama, mencatat bahwa Webb akan membantu para ilmuwan memahami gambaran yang lebih besar tentang pembentukan dan evolusi planet daripada apa yang kita lihat di tata surya kita sendiri.

“Merupakan pengalaman yang merendahkan hati untuk menjadi bagian dari upaya besar seperti itu,” kata Batalha tentang daftar penelitian secara keseluruhan. “Sekitar 10.000 orang telah berkontribusi pada teleskop ini, dan ribuan lainnya di lebih dari 400 institusi akan menganalisis data dari siklus pertamanya. Ini adalah kesempatan luar biasa untuk melakukan sains dalam skala ini,” ujarnya.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement